Home Ekonomi Angkasa Pura II Kucur Dana BIJB Kertajati Rp625 Miliar

Angkasa Pura II Kucur Dana BIJB Kertajati Rp625 Miliar

NOPICT Bandung, Gatra.com - Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Kabupaten Majalengka bakal dapat kucuran sekitar Rp625 miliar. Dana ini merupakan tambahan modal dari Angkasa Pura (AP) II. Jumlah tersebut akan dikonversi, sehingga saham AP II bertambah dari 20% menjadi 25%.

Gubenur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan Rp625 miliar itu sebagian akan digunakan untuk melunasi sejumlah pembayaran proyek pembangunan.

"Dipakai untuk tiga hal. Satu, untuk operasional. Kedua, untuk bayar utang. Utang kepada kontraktor yang sudah bekerja dulu tapi belum terbayar. Utangnya ratus-ratus miliar juga. Ketiga, untuk pinjaman bank untuk koorporasi," ujar Ridwan Kamil di Gedung Sate, Kota Bandung, Jumat (17/5).

Ia menyampaikan, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi dan Menteri Koodinator Bidang Kemaritiman (Menko Maritim) Luhut Binsar Panjaitan telah menyepakati terkait rencana tersebut. Adapun sistem pembayaran akan dicicil selama 3 tahun.

"Sehingga akan membuat cashflow yang gede-gede akan berlangsung dengan lancar," katanya.

Lebih lanjut, Emil -sapaan Ridwan Kamil- mengatakan terdapat 11% saham dengan nilai sekitar Rp200 miliar sudah diminati oleh investor. Jika rencana ini terwujud, maka Pemprov Jabar masih akan memegang saham sebesar 64%. Sebab 25% akan menjadi milik AP II dan 11% ke pihak lain.

"Insya Allah enggak ada kendala tahun ini terkait keuangan BIJB," harapnya.

Sebelumnya, saham BIJB dimiliki Pemprov Jabar dengan inbreng lahan sebesar 60%. Sementara sisanya dipegang AP II sebesar 20% dan Reksa Dana Penyertaan Terbatas (RDPT) 18%. Adapun sebesar 2% dimiliki oleh koperasi PNS Jabar dan Jasa Sarana.

Lebih lanjut, Emil memastikan setiap pemangku kepentingan telah menyepakati pemberangkatan jemaah haji BIJB pada Juli nanti. Namun pihaknya sedang terus menggodok terkait embarkasi.

"Sedang dibading-bandingkan sementara sewa hotel kemungkinan besar. Yang dibandingkan antara yang di Cirebon atau di Majalengka mana yang memadai," katanya.

Sebelumnya, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Iwa Karniwa mengatakan pihaknya akan menggodok perencanaan Embarkasi haji di daerah yang dekat dengan BIJB Kertajati, Kabupaten Majalengka. Ditargetkan, Embarkasi tersebut rampung pada 2020.

Hal tersebut menjadi salah satu poin dalam Rapat Kooridinasi Penyusunan Kloter dan Persiapan Pemberangkatan Calon Jemaah Haji Provinsi Jabar Tahun 1440 H/2019 melalui BIJB Kertajati, di Hotel Aryaduta, Kota Bandung, Selasa (14/5)

Iwa menyamapaikan, Kementerian Agama telah memutuskan embarkasi didirikan di wilayah yang dekat dengan BIJB.

"Diharapakan selesai di tahun 2020 sehingga proses embarkasi 2020 sudah bisa berangkat sepenuhnya dari bandara Kertajati," ujar Iwa.

 


Reporter: Risyad Nuradi

Editor: Putri Kartika Utami