Home Politik Gerindra NTB Usulkan Meninggalnya Anggota KPPS Ditetapkan Jadi KLB

Gerindra NTB Usulkan Meninggalnya Anggota KPPS Ditetapkan Jadi KLB

Mataram, Gatra.com - DPD Gerindra NTB mengusulkan kepada penyelenggara pemilu di Pusat, agar kasus kematian anggota KPPS ditetapkan sebagai Kasus Luar Biasa (KLB).

“Meninggalkan para kusuma pahlawan demokrasi bangsa yang jumlahnya sudah mencapai 486 orang lebih tersebut merupakan kejadian luar biasa, yang sama sekali tak pernah terjadi pada Pemilu sebelumya,” kata Ketua DPD Partai Gerindra NTB Ridwan Hidayat di Mataram, Sabtu (18/5).

Selain itu, katanya meninggalnya ratusan anggota KPPS perlu diusut secara tuntas terkait penyebabnya, sehingga begitu banyak petugas yang menjadi korban.

Mantan Kepala Bakesbangpoldagri provinsi NTB ini juga menghimbau pentingnya dilakukan penyelidikan dalam kasus kematian ini agar tidak melahirkan kecurigaan-kecurigaam di kemudian hari sekaligus demi tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Ridwan juga meminta agar keluarga anggota KPPS yang ditinggal menjadi perhatian pemerintah dengan mengangkat mereka sebagai pahlawan dan memberikan santunan agar keluarga mereka merasa ada kepedulian negara.

Menyinggung Pilkada serentak kabupaten/kota di NTB tahun 2010, Ridwan mengatakan bahwa Gerindra tetap menunggu pengumuman resmi dari KPU, meski dalam rapat pleno perolehan suara menempatkan pasangan Prabowo-Sandi unggul dari Jokowi-Ma’ruf dalam Pemilu 2019 di NTB.

Data di KPU NTB menyebutkan, hasil rekapitulasi penghitungan suara KPU di Provinsi NTB pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02 Prabowo-Sandi unggul dengan 2.011.319 suara dari pasangan calon presiden dan wakil presiden Jokowi-Ma'ruf Amin yang memperoleh 951.242 suara. Suara sah sebanyak 2.962.56 dan suara tidak sah sebanyak 78.126 suara.
 

199