Home Internasional Pangeran William Berbagi Kisah Beratnya Hadapi Tekanan Mental

Pangeran William Berbagi Kisah Beratnya Hadapi Tekanan Mental

London, Gatra.com - Pangeran William berbagi pengalaman ketika dirinya berada di masa sulit saat kehilangan ibunya, Putri Diana. Pengakuan itu diungkapkan dalam sebuah film dokumenter yang disiarkan BBC. 
 
Ia juga berbicara tentang bagaimana bekerja sebagai pilot ambulans udara yang membuatnya merasa dekat dengan kematian, karena dapat merasakan apa yang orang lain rasakan dalam berkabung.

"Saya sudah banyak memikirkan hal ini, dan saya mencoba memahami mengapa saya merasa seperti itu, tetapi saya pikir ketika Anda berduka pada usia yang sangat muda, kapan saja, terutama saat muda. Saya merasakan erat dengan itu, Anda merasa sakit seperti tidak ada rasa sakit lainnya,” katanya.

Selain itu, dia menggambarkan menjadi seorang pilot Ambulans Udara Anglian Timur, merupakan hal yang sulit. 

“Hal-hal yang sangat mentah, emosional sehari-hari, di mana Anda berurusan dengan keluarga yang memiliki berita buruk, yang mungkin mereka masih merasakannya sampai hari ini,” ungkapnya.

William dan Pangeran Harry, sebelumnya berbicara tentang kematian ibu mereka saat peresmian kampanye kesehatan mental, Heads Together. 

Kampanye ini untuk mendorong orang berbicara lebih terbuka tentang masalah mereka.

Bulan lalu, William, Kate Middleton, Harry dan Meghan Markel juga telah bekerja untuk meluncurkan layanan pesan teks untuk orang-orang yang mengalami krisis kesehatan mental. Mereka telah mendukung inisiatif, yang disebut Shout, sebesar 3 juta Pound.

Selain William, ada pesepakbola Peter Crouch dan Danny Rose, mantan pemain Thierry Henry dan Jermaine Jenas, serta manajer Inggris Gareth Southgate. Mereka berbagi masalah terkait kesehatan mental dan tekanan yang mereka hadapi dalam karier mereka.

223