Home Politik Prabowo Subianto: Kekerasan di Aksi 22 Mei Coreng Martabat Bangsa Indonesia

Prabowo Subianto: Kekerasan di Aksi 22 Mei Coreng Martabat Bangsa Indonesia

Jakarta, Gatra.com - Calon Presiden Prabowo Subianto sangat menyesalkan kekerasan yang terjadi dalam aksi 22 Mei di beberapa titik Jakarta. Prabowo menganggap hal tersebut sangat mencoreng martabat bangsa Indonesia.
 
"Saya meminta untuk kejadian kekerasan yang terjadi di aksi 22 Mei untuk tidak terulang lagi dikemudian hari. Karena hal ini sangat mencoreng nama baik bangsa Indonesia," kata Prabowo saat konferensi pers di Kertanegara, Jakarta Selatan, Rabu (22/5).
 
Prabowo memperingatkan bahwa bila kejadian kekerasan seperti ini terus terjadi, maka ditakutkan akan berdampak pada persatuan dalam masyarakat yang akan semakin sulit terangkai kembali. 
 
"Bila terjadi lagi maka kami khawatir rajutan persatuan bisa rusak dan sulit dirangkai," ujarnya.
 
Lebih lanjut, Prabowo juga mengingatkan kepada jajaran aparat negara baik di kepolisian maupun TNI, bahwa aparat negara haruslah mengayomi rakyat dan jangan sampai menyakiti hati rakyat yang seharusnya mereka ayomi.
 
"Saudara [Polisi dan TNI] milik rakyat. Senjata saudara dibiayai rakyat. Jangan sekali-kali saudara menyakiti hati rakyat, apalagi memukul dan menembak rayakt kita sendiri," papar Prabowo.
 
Dalam konferensi pers yang digelar di Kertanegara 4, Kebayoran Baru, ini Prabowo didampingi oleh Cawapres Sandiaga Uno dan beberapa tokoh seperti Amien Rais, Fadli Zon, Dahnil Anzar Simanjuntak, Neno Warisman, dan petinggi partai serta anggota BPN lainnya.
315