Home Ekonomi Insiden Boeing 737 MAX Coreng Reputasi FAA

Insiden Boeing 737 MAX Coreng Reputasi FAA

Singapura, Gatra.com - Presiden United Airlines Scott Kirby mengatakan reputasi Regulator Penerbangan Sipil Amerika Serikat (FAA) tercoreng sebagai akibat rentetan peristiwa Boeing 737 MAX.

"Reputasi FAA pasti terkena dampak ini," kata Scott dalam konferensi Skift Forum Asia di Singapura, seperti dilaporkan Reuters, Senin (27/5).

Namun, Scott menilai sistem regulasi terkait penerbangan di Amerika Serikat (AS) maupun di negara lain akan lebih kuat setelah kecelakaan 737 MAX.

Jumat lalu (24/5), United Airlines mengatakan ada perpanjangan pembatalan terbang selama 1 bulan untuk penerbangan yang menggunakan pesawat 737 MAX, yaitu sampai 3 Agustus. Maskapai ini mengoperasikan 14 buah jet 737 MAX, sebelum akhirnya pesawat jenis ini dilarang mengudara.

Keputusan tersebut menyebabkan sekitar 40-45 rute penerbangan dibatalkan setiap hari. United Airlines belum mengungkapkan kerugian yang dialami pascalarangan terbang itu.

"Kami telah menemukan cara lain untuk mengatasi dampak keuangan," katanya.

360