Jakarta, Gatra.com – Executive Vice President (EVP) PT KAI Daop I Jakarta, Dadan Rudiansyah memprediksi puncak arus balik bagi pengguna kereta api akan terjadi pada hari ini, Sabtu (8/6) dan besok, Minggu (9/6). Kebanyakan penumpang kereta api itu berdatangan dari Yogyakarta, Surabaya dan Sidoarjo.

“Puncak arus balik tanggal 8 Juni dan 9 Juni. Hari Sabtu dan Minggu. Penumpang paling banyak datang dari arah timur, yaitu Surabaya, Sidoarjo dan Yogyakarta,” kata Dadan saat memberikan informasi lterkini kepada para wartawan di Stasiun Pasar Senen, Sabtu (8/6).

Untuk hari ini saja penumpang yang datang ke Stasiun Pasar Senen sudah mencapai 23.202 orang. Lebih banyak  dibandingkan pada Kamis (6/6) dan Jumat (7/6), yakni mencapai 21.102 penumpang dan 22.301penumpang. Jumlah ini diperkirakan akan terus bertambah hingga sepuluh hari pascalebaran.

Meski tidak sebanyak Stasiun Pasar Senen, namun pertambahan jumlah pemudik selama arus balik ini juga terjadi di Stasiun Gambir. Dari Kamis (6/6) lalu, sebanyak 58.154 orang berdatangan di Stasiun Gambir. Kamis (6/6) datang sebanyak 17.026, Jumat (7/6) jumlah pemudik datang ialah 20.424 dan untuk hari Sabtu ada sebanyak 20.704 orang.

Sebagai langkah antisipasi, selama arus balik ini PT KAI akan mempersiapkan pengamanan dan posko khusus di seluruh stasiun. Pengamanan itu akan diperketat saat para penumpang datang di malam hari.

“Untuk antisipasinya, tentunya kami sudah siapkan pengamanan dan posko. Khususnya di Stasiun Pasar Senen. Untuk kereta malam, kami antisipasi keamanannya,” tambah Dadan.

Sementara itu, puncak arus balik terjadi pada hari ini dan esok, karena pada hari Senin (10/6), para pemudik yang bekerja sebagai pegawai pemerintah maupun pegawai swasta harus bekerja.

“Iya, pulang sekarang. Soalnya Senin suami sudah kerja. Kalau pulang besok, takutnya kecapekan,” kata Rohmah seorang ibu rumah tangga, yang suaminya bekerja sebagai konsultan keuangan di salah satu perusahaan di Jawa Timur.