Jakarta, Gatra.com - Pada bulan Juli mendatang, kloter pertama haji di tahun 2019 ini rencananya akan segera diberangkatkan ke Arab Saudi. Mengingat sudah semakin dekat, Menteri Kesehatan (Menkes), Nila Moeloek memastikan persiapan pelayanan kesehatan juga sudah mulai berjalan, termasuk kondisi pesawat harus laik terbang.
“Yang kita bicarakan saat ini adalah bagaimana menjaga kesehatan jamaah saat terbang, baik pergi maupun nanti kembali. Belum tentu semua yang mengikuti haji ini pernah naik pesawat terbang sebelumnya," kata Nila di Kantor Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Jakarta, Rabu (12/6)
Karena itu, lanjut Nila, tetap harus ada yang mendampingi para jamaah selama di dalam pesawat seperti Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) yang terdiri dari dokter dan perawat, serta Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) yang memantau.
Jemaah haji ini pun akan melakukan perjalanan menggunakan pesawat selama 9 hingga 12 jam. Karena itu, Menkes mengimbau agar tidak hanya mempersiapkan kondisi kelaikan terbang pesawat dari segi sistem dan mesin, namun juga kondisi kebersihan yang tetap terjaga, agar tidak semakin menimbulkan penyakit, terlebih bagi jemaah yang sudah memiliki penyakit bawaan.
“Selama penerbangan, kondisi lingkungan udara berbeda dengan kondisi lingkungan daratan. Bertambahnya ketinggian dan berkurangnya kadar oksigen dapat menyebabkan sakit atau rasa tidak nyaman pada tubuh jemaah selama perjalanan seperti gangguan pernapasan, Deep Vein Thrombosis, dehidrasi, jet lag, dan mabuk udara,” katanya.
Nila berpesan kepada TKHI maupun PPIH untuk memberikan edukasi dan promosi kesehatan atau hal-hal kecil yang bisa dibantu seperti salat. Kebanyakan orang mau salat harus wudhu dan tidak mau duduk. Keterbatasan kapasitas di dalam pesawat tidak memungkinkan kita melakukannya.
“Apakah boleh tayamum dan tata cara salat di pesawat nanti bisa kita jelaskan. Tim kesehatan juga harus membantu apabila toilet berantakan. Kalau tidak, bisa berdampak pada timbulnya penyakit jika toilet kotor dan dipenuhi air yang menggenang,” ujarnya.
