Home Milenial Iklan Tergantung Sudut Pandang Pelaku Usaha

Iklan Tergantung Sudut Pandang Pelaku Usaha

Jakarta, Gatra.com – Direktur eksekutif Nielsen Media Indonesia, Hellen Katherina menyebut iklan rokok, e-commerce, telekomunikasi, iklan perusahaan ataupun  kementerian, banking, financial institution, dan otomotif masih mendominasi peringkat iklan yang menjadi perhatian publik.

"Dari hasil survei yang dilakukan diperoleh bahwa rokok, e-commerce, telekomunikasi, iklan perusahaan/kementerian, banking, financial institution, dan otomotif memenuhi iklan di media luar ruang," katanya di kantor Nielsen, Jakarta, Rabu (26/6).

Hellen menyampaikan hasil survei tersebut diperoleh, untuk wilayah Greater Jakarta didominasi iklan e-commerce diikuti iklan rokok. Sementara di wilayah Medan dan Makassar, iklan rokok mendominasi ruang iklan di luar ruangan diikuti oleh iklan e-commerce.

"Di Greater Jakarta, iklan rokok tidak mendominasi sebab terdapat aturan untuk memuat produk tersebut di luar ruang. Untuk e-commerce, saat ini banyak masyarakat melakukan transaksi di e-commerce," katanya.

Untuk nama produknya, Hellen menjelaskan iklan rokok didominasi oleh Djarum, Gudang Garam, dan Sampoerna. Selanjutnya, e-commerce diisi tiket.com, tokopedia, serta GO-JEK dan iklan telekomunikasi oleh XL, Samsung dan Telkomsel.

Adapun iklan yang berada diluar ruangan, survei pada April-Mei 2019, menunjukkan kota Greater Jakarta, Medan dan Makassar memiliki tempat iklan di luar ruang terbanyak di 11 kota lainnya. 

Hellen juga menyebut Greater Jakarta memiliki 33% tempat iklan di luar ruang pada 11 wilayah dibandingkan kota lainnya.

“Dari hasil survey, Greater Jakarta memiliki 1.249 ruang iklan, Medan sebanyak 226 ruang dan terakhir Makassar dengan 334 ruang iklan,” kata Hellen. 

Sedangkan kota lainnya, di Palembang terdapat 174 ruang iklan, Semarang dengan 317, Surabaya sebanyak 526. Kemudian disusul oleh Surakarta sebanyak 138, Denpasar 86, Yogyakarta terdapat 202 ruang iklan serta Banjarmasin dengan 77 ruang iklan dan terakhir Bandung sebanyak 455 ruang iklan.

“Pihak Nielsen memilih Greater Jakarta mewakili pulau Jawa, Medan di wilayah Sumatera sedangkan Makassar di pulau Sulawesi untuk survei lainnya berdasarkan kategori yang telah ditentukan,” ujarnya.

Sementara untuk tipe ruang iklan di luar ruang, model Billboard mendomiasi di 11 kota tersebut dengan persentase 46% diikuti dengan baliho sebanyak 18% serta LED memiliki persentase 13%. 

Kendati lanjut Hellen bahwa di Indonesia, masih belum adanya aturan yang jelas mengenai pemasangan ruang iklan sehingga banyak baliho terpasang hanya berdasarkan sudut pandang pelaku usaha.

297