Tanjung Jabung Barat, Gatra.com - Memasuki musim kemarau, beberapa titik api mulai bermunculan di Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Berdasarkan pantauan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanjung Jabung Barat melalui citra satelit, ditemukan adanya beberapa titik api di kawasan Tungkal Ulu.
Kepala BPBD Tanjung Jabung Barat, Kosasih mengatakan, memang berdasarkan pantauan ada beberapa titik api yang terlihat. Namun pihaknya langsung bergerak agar api tidak membesar dan terjadi kebakaran lahan.
"Ini membuktikan jika sekarang telah masuk musim kemarau. Jadi kita harus ekstra waspada," ujarnya Selasa (2/7).
Kosasih juga menyebutkan, pada musim kemarau tahun ini, suhu udara akan lebih panas dari tahun sebelumnya. Karena itu, potensi terjadinya kebakaran akan lebih tinggi. Untuk itu, BPBD akan lebih meningkatkan kewaspadaan guna mencegah terjadinya kebakaran lahan. Sebab, sekecil apapun percikan api bisa mengakibatkan kebakaran besar.
"Kebiasaan di sini, buka lahan dengan cara dibakar. Makanya kita wanti-wanti masyarakat untuk berhenti menggunakan cara itu. Biar tak ada kebakaran lahan," kata Kosasih.
Diungkapkannya pula, selain turun melakukan pemantauan, BPBD juga turun memberikan penyuluhan dan imbauan kepada masyarakat untuk ikut serta mencegah kebakaran lahan. Termasuk membentuk masyarakat peduli api (MPA).
"Selain perlengkapan, peralatan dan personel dari kita, masyarakat dan perusahaan harus kita libatkan juga untuk mencegah dan membantu kita melakukan pemadaman," ujarnya.
Berdasarkan prediksi, diperkirakan puncak kemarau tahun ini akan terjadi antara bulan Juli hingga bulan Agustus nanti. Pada saat itu, suhu udara akan meningkat lebih tinggi dari biasanya.
