Semarang, Gatra.com - Waktu tunggu keberangkatan haji di Kota Semarang makin lama. Hal tersebut disebabkan animo masyarakat yang mendaftar rukun Islam ke-5 itu semakin tinggi.

Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh, Kemenag Kota Semarang, Sumari mengatakan masa tunggu haji di Kota Semarang saat ini adalah 24 tahun. "Jika ada yang mendaftar tahun ini,  jadwal pemberangkatannya 24 tahun mendatang," katanya di Semarang, Jumat (5/7).

Faktor kesejahteraan ekonomi masyarakat Semarang memengaruhi para jemaah haji. Sehingga, menjalankan ibadah haji menjadi kewajiban di lingkungan keluarga masing-masing. "Setiap harinya rata-rata ada 30-40 orang yang mendaftarkan haji. Ini selalu meningkat," ucapnya.

Ia mengungkapkan, ongkos naik haji untuk masyarakat saat ini bisa dibilang murah. Namun, besaran biaya naik haji di Indonesia berbeda-beda, tergantung jarak embarkasi dengan Makkah.

Menurutnya, paling mahal biaya haji yang dikeluarkan oleh jemaah asal Makassar. Tapi, paling murah lewat embarkasi Banda Aceh, hanya sekitar Rp26 juta. Melalui embarkasi Donohudan tahun ini dibanderol Rp36 juta per orang. Itu sudah termasuk biaya tiket pesawat pulang pergi seharga Rp29 juta. Kemudian uang Rp5 juta dikembalikan kepada setiap jemaah sebagai uang saku.

"Jadi, sebenarnya biaya haji itu kalau ditotal mencapai Rp71 juta. Nah, satu jemaah dapat subsidi Rp35 juta dari pemerintah lewat Badan Pengelola Keuangan Haji. Sehingga jemaah tinggal bayar Rp36 juta," ujarnya.