Home Internasional Delapan Bangunan Karya Wright Masuk Daftar Warisan Dunia

Delapan Bangunan Karya Wright Masuk Daftar Warisan Dunia

Chicago, Gatra.com - Tiga karya arsitek terkenal Amerika Serikat (AS), Frank Lloyd Wright, masuk ke dalam daftar warisan dunia, UNESCO. Bangunan tersebut yakni Solomon R. Guggenheim Museum di New York City, Hollyhock House Los Angeles, dan Unity Temple di pinggiran Kota Chicago. 

"Masing-masing bangunan ini menawarkan solusi inovatif untuk kebutuhan perumahan, ibadah, pekerjaan hingga hiburan. Karya Wright dari periode ini memiliki dampak kuat pada pengembangan arsitektur modern di Eropa," demikian pernyataan dari Komite Warisan Dunia. 

Dikutip dari AP News, Senin (8/7), penetapan tersebut dilaksanakan pada hari Minggu kemarin di Baku, Azerbaijan. Selain itu, pertemuan tersebut juga untuk menambahkan bukit-bukit Italia Conegliano dan Valdobbiadene sebagai daftar warisan dunia. Perbukitan itu merupakan rumah bagi anggur bersoda terkenal di dunia, Prosecco. 

Bangunan Wright lainnya yaitu Frederick C. Robie House di Chicago; Taliesin di Spring Green Wisconsin; Rumah Herbert dan Katherine Jacobs di Madison, Wisconsin;  Fallingwater di Mill Run, Pennsylvania; dan Taliesin West di Scottsdale, Arizona.

Di antara bangunannya yang paling ikonik adalah Guggenheim dengan ciri khas jalan spiral untuk menuju ke ruang galeri. Bangunan itu diselesaikannya pada tahun 1959, atau tahun yang sama ketika Wright meninggal dunia.

Dia juga telah membangun gereja yang berbasis di daerah Chicago. Bangunan itu diselesaikannya pada tahun 1908 dan merupakan salah satu bangunan umum pertama di AS yang menampilkan beton terbuka. 

The Temple and the Robie House yang baru-baru ini menjalani restorasi, merupakan standar "Prairie Style" yang mengandalkan fitur horisontal nan kuat seperti lanskap padang rumput.

"Ini benar-benar adalah momen penting bagi Frank Lloyd Wright. Itu menempatkannya di panggung internasional," ujar Asisten Presiden & CEO Celeste Adams. 

Sementara itu, The Hollyhock House berfungsi sebagai pusat kesenian yang kini dikuasai oleh Kota Los Angeles dan berfungsi sebagai pusat seni. Anggota Dewan, Mitch O'Farrell, mengatakan, bangunan itu dibangun pada tahun 1921. Menurutnya, bangunan itu adalah mahakarya yang dicintai warga lokal yang hari ini menjadi harta karun bagi seluruh dunia. 

Lebih dari seribu situs di 167 negara telah diakui oleh UNESCO sebagai warisan dunia. Mereka dapat menjadi contoh keindahan alam yang luar biasa atau bangunan buatan manusia yang bernilai tinggi.

1010