Jakarta, Gatra.com - Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Mabes Polri, Brigjen Dedi Prasetyo mengatakan, calon petahana pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dari Polri, Basaria Panjaitan masih punya peluang untuk menduduki kursi pimpinan lembaga antirasuah itu

Nama Basaria sendiri tergabung dalam 192 kandidat calon pimpinan (capim) KPK yang lolos seleksi awal. Dedi mengatakan, Basaria yakin dirinya bisa terpilih kembali jadi pimpinan KPK.

"Yang jelas yang ditunjuk ini kan orang-orang terpilih, terus masih ada peluang lagi kan Bu Basaria. Bu Basaria yakin bisa terpilih kembali," kata Dedi saat ditemui di ruangannya, Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (12/7).

Dedi menjelaskan, dari Polri sendiri tak ada target khusus untuk memegang kursi pimpinan KPK. Sebab, hal itu sudah menjadi kewenangan panitia seleksi calon pimpinan (Pansel Capim) KPK.

"Polri sudah mempersiapkan Pati-pati ini Pati yang terbaik, yang memiliki komitmen dan intergitas yang tinggi. Monggo Pansel yang memilih dengan menggunakan mekanimse pansel. Sangat ketat loh, bu Basariah kemungkinan memiliki peluang yang cukup besar," ujar Dedi.

Sebelumnya, pansel capim KPK telah mengumumkan 192 kandidat yang lolos pada tahap seleksi administrasi dari 376 pendaftar. "Pendaftar yang dinyatakan lulus administrasi diwajibkan melakukan seleksi berikutnya," kata Ketua Pansel Capim KPK Yenti Garnasih di kantor Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, Kamis (11/7).

Yenti menjelaskan, nama-nama tersebut diisi oleh 180 laki-laki dan 12 orang perempuan. Adapun profesinya sebagai berikut: Akademisi/Dosen 40 orang, Advokat/Konsultan Hukum, 39 orang, Korporasi, 17 orang, Jaksa/Hakim: 18 orang, Polri, 13 orang, Auditor 9 orang, Komisioner/Pegawai KPK,13 orang Lain-lain (PNS, Pensiunan, Wiraswasta, NGO, Pejabat Negara): 43 orang.