Home Milenial Pasca Lepasliar, Boris Inge Akan Dipantau Satu Tahun

Pasca Lepasliar, Boris Inge Akan Dipantau Satu Tahun

Bandung, Gatra.com - Setelah dilepasliarkan, Boris dan Inge sepasang Owa Jawa (Hylobates moloch) akan terus dipantau selama satu tahun kedepan. Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Perawat Satwa The Aspinall Foundation Indonesia, Sigit Ibrahim, Kamis (25/7).

"Kami masih akan memantau mereka setahun kedepan untuk evaluasi secara berkala," ucap Sigit.

Bahkan, lanjutnya, selama satu bulan ke depan The Aspinall Foundation Indonesia juga akan tetap memasok makanan, yang serupa dengan makanan aslinya di hutan.

Baca juga: Sejak 2011 Ada 37 Owa Jawa Dilepasliarkan

Menurut Sigit, ada 78 jenis pakan alami primata endemik Jawa itu di Kawasan Cagar Alam Situ Patenggang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Di antaranya adalah saninten, puspa, pasang, rasamala. Berbagai berry hutan, juga buah vikus atau sejenis beringin.

Namun, sebelum kedua individu tersebut mampu menjangkau seluruh pakan di habitatnya secara mandiri. Dan melihat musim buah, Sigit mengatakan, pihaknya akan terus memasok sembari melakukan pemantauan.

"Ada beberapa jenis buah yang mirip dengan buah-buahan di hutan, seperti kelengkeng, anggur, salak," jelasnya.

Baca juga: Owa Jawa Pertama di Situ Patenggang

Sigit menjelaskan, kelengkeng merupakan buah yang serupa buah hutan bernama kupa. Sementara anggur serupa dengan buah canar. Salak, yang berfungsi untuk pengobatan serupa dengan buah rotan.

"Ada juga buah konyal, sama seperti yang ada di pasar," imbuhnya.

Boris dan Inge merupakan Owa Jawa ke-36 dan ke-37 yang dikembalikan ke habitatnya pasca menjalani masa rehabilitasi di Pusat Rehabilitasi Satwa Primata Jawa di Patuha, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Baca juga: Lepasliar Boris Terkendala Administrasi

Adapun Boris adalah Owa Jawa jantan yang lahir dari Lembaga Konservasi Bali Zoo. Sementara Inge, Owa Jawa betina hasil sitaan yang kemudian direhabilitasi di Pusat Rehabilitasi Satwa Primata Jawa di Patuha, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Sebelum dilepasliarkan, Boris menjalani masa rehabilitasi selama satu tahun. Sementara Inge menjalani masa rehabilitasi selama delapan bulan. Keduanya dipertemukan dan akhirnya dilepasliarkan. Dengan harapan dapat menambah jumlah populasi Owa Jawa yang statusnya dinyatakan hampir punah oleh International Union For Conservation of Nature (IUCN).

Sampai saat ini, jumlah populasi Owa Jawa hanya tersisa 2.500 individu. Tersebar di beberapa kawasan konservasi dan hutan lindung di Jawa Barat.

248