Home Gaya Hidup Kemarau, Warga Merangin Terpaksa Mandi Air Keruh di Sungai

Kemarau, Warga Merangin Terpaksa Mandi Air Keruh di Sungai

Merangin, Gatra.com – Musim kemarau yang cukup panjang membuat kering sejumlah sumur warga di Merangin. Akibatnya, seperti warga Desa Lantak Seribu, Kecamatan Renah Pamenang terpaksa mandi di sungai.

Salah satu warga, Slamet mengaku sudah lima hari ini, dia dan keluarganya terpaksa mandi di Sungai Rasau meskipun airnya keruh.

"Sumur milik saya sudah kering. Jadi tidak bisa mandi di air sumur lagi ya terpaksa mandi air sungai yang keruh,” kata Slamet kepada Gatra.com, Selasa (30/7).

Untuk kebutuhan air keluarganya, Slamet terpaksa harus meminta air sumur milik tetangganya. "Untuk konsumsi sehari-hari saya minta air di sumur tetangga. Itu pun harus melansir menggunakan galon dari rumah,” ujarnya.

Slamet mengakui jika musim kemarau cukup lama membuat sumur warga kering. "Dibanding tahun lalu tidak kemarau panjang seperti tahun ini. Tapi kali ini luar biasa lama padahal sumur milik saya dalamnya lebih dari 8 meter dan sekarang jadi kering," ucapnya.

Slamet berharap agar pemerintah bisa membantu warga untuk bisa membuat hujan buatan sehingga sumur milik warga bisa kembali terisi air.

"Harapan saya pemerintah bisa membuat hujan buatanlah biar sumur bisa kembali terisi dan debu tidak mencemari udara juga," katanya.

158