Kerinci, Gatra.com – Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) di Kabupaten Kerinci akan dilaksanakan secara serentak pada Oktober 2019 mendatang.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Kerinci, Hasferi Akmal mengatakan saat ini masih dilakukan persiapan. “Benar, Pilkades akan dilaksanakan pada Oktober mendatang,” kata Hasferi ketika dikonfirmasi, Senin (5/8).

Hasferi mengatakan ada 95 desa yang melaksanakan Pilkades. Untuk anggaran Pilkades dibebankan dari Anggaran Dana Desa (ADD). Dengan besaran biaya untuk Pilkades Rp10 sampai Rp15 juta per desa.

Sementara anggaran dari APBD Kerinci belum bisa dipastikan jumlahnya. Pihaknya juga meminta panitia tidak memungut biaya dari calon kades terlalu besar.

“Kalaupun ada iuran atau sumbangan dari calon, itu harus berdasarkan kesepakatan antara panitia, Pjs Kades dan BPD setempat. Kita minta jangan terlalu besar,” ucapnya.

Untuk persyaratan, ada perbedaan dari sebelumnya. Bila sebelumnya calon wajib berdomisili di desa setempat minimal setahun namun saat ini tidak demikian. Syarat calon hanya wajib memiliki KTP elektronik Indonesia.

“Calon boleh berasal dari desa lain. Tidak harus berdomisili di desa setempat,” kata mantan Kabag Humas Setda Kerinci ini.