Home Politik Pilkada 2020, PDIP Optimis Menang Kota Semarang dan Wonogiri

Pilkada 2020, PDIP Optimis Menang Kota Semarang dan Wonogiri

Semarang, Gatra.com - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Jawa Tengah  optimistis dapat mempertahankan jabatan kepala daerah di Kota Semarang dan Kabupaten Wonogiri pada pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 2020.

Pada  2020 di Jawa Tengah (Jateng) bakal digelar sebanyak 21 pilkada serentak yang terdiri dari 17 kabupaten dan 4 kota.

Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah (Jateng), Bambang Wuryanto, menyatakan  dari hasil pemetaan peluang incumbent atau petahana Wali Kota Semarang dan Bupati Wonogiri menang sangat besar.

“Lawan akan berat untuk mengalahkan petahana Wali Kota Semarang Hendi (Hendrar Prihadi) dan Bupati Wonogiri Jekek (Joko Sutopo),” katanya Senin (12/8).

Untuk  pilkada lainnya di 19 kabupaten/kota , menurut Bambang, peluang menang tetap ada, tapi tidak sekuat Kota Semarang dan Kabupaten Wonogiri

Untuk pilkada di enam kabupaten/kota belum jelas gambaran peta politiknya sehingga dia belum bisa memastikan  kemenangan. Keenam daerah tersebut adalah Kabupaten Pekalongan, Kabupaten Demak, Kabupaten Rembang, Kabupaten Kebumen, Kota Pekalongan, dan Kabupaten Blora.

“Kami masih blank atau buta peta politik di enam daerah tersebut. Perlu bekerja keras,” ujar Bambang yang baru dilantik menjadi Ketua DPP PDIP pada Kongres di Bali lalu.

Menurut dia, sampai sekarang  belum juga ada gambaran sosok  pasangan calon yang bakal diusung di keenam kabupaten/kota tersebut.

Untuk meraih kemenangan pilkada, kata Bambang, ditentukan banyak faktor. Tapi, sesuai dengan yang disampaikan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, kunci utamnya adalah membuat solid partai.

“Kami menyolidkan di jajaran DPC kabupaten/kota untuk bisa gerakkan sesuai strategi yang ada. Sebab kalau DPC-nya tidak solid atau pecah, agak susah menang,” kata Bambang.

Sementara itu, Sekretaris DPD Partai Gerindra Jateng, Sriyanto Saputro, menyatakan belum melakukan pemetaan bakal meraih kemenangan pada pelaksanaan 21 pilkada serentak. “Masih konsilidasi internal dulu. Belum melakukan pemetaan pilkada,” ujar dia, singkat.

 

220