Jakarta, Gatra.com - Permasalahan Palestina belum rampung dan terus turut diperjuangkan oleh Indonesia. Sebagai salah satu upaya konkret untuk membantu Palestina, Indonesia mendorong Gulf Cooperation Council of Arab States (GCC) atau Dewan Kerja Sama Negara-Negara Arab Teluk untuk berjuang bersama Indonesia.
"Tantangan dalam isu Palestina semakin besar, jadi mau tidak mau kita harus memperkuat satu sama lain [antara negara pendukung posisi Palestina]," ucap Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi, seusai menandatangani nota kesepahaman mengenai mekanisme konsultasi dengan Sekretaris Jenderal GCC, Abdul Latif bin Rashid Al-Zayani di Gedung Pancasila, Kemenlu RI, Rabu (28/8).
Retno menyatakan, posisi Indonesia dalam mendukung eksistensi Palestina di beberapa forum internasional masih sesuai dengan motivasi dan posisi awal. Karena, kalau ada satu negara pendukung yang mengubah posisi dukungannya kepada Palestina, masa depan masyarakat Palestina akan terpengaruh.
"Oleh karena itu, setiap saat kita perlu duduk mengingatkan diri kita masing-masing bahwa kita perlu bersatu untuk membantu saudara-saudara Palestina dalam memperjuangkan hak-haknya," katanya.
Selain tentang perjuangan bersama membantu Palestina, Retno dan Abdul Latif juga membahas kemungkinan rancangan kerja sama ekonomi yang komprehensif dengan negara-negara anggota GCC, yang meliputi Bahrain, Kuwait, Oman, Qatar, Arab Saudi, dan Uni Emirat Arab.
