Batanghari, Gatra.com - Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Batanghari, Jambi terus berupaya melakukan peningkatan pelayanan khususnya terhadap data kependudukan warga Suku Anak Dalam (SAD).

Namun dalam dalam proses pembuatan Kartu Tanda Penduduk (KTP) elektronik atau e-KTP, pihak Dinas Dukcapil Kabupaten Batanghari mengaku kesulitan rekam wajah SAD.

"Dalam proses pembuatan e-KTP, warga SAD masih enggan untuk diambil foto wajah mereka khususnya bagi kalangan perempuan," ujar Kepala Dinas Dukcapil Kabupaten Batanghari, Ade Febriandi dikonfirmasi awak media, Jumat (30/8).

Proses rekam wajah ini merupakan salah satu syarat vital dalam penerbitan data kependudukan. Tak hanya itu saja, SAD yang bermukim di daerah setempat merasa keberatan saat petugas bertanya nama orang tua mereka.

"Warga SAD masih berpegang teguh terhadap ketentuan adat istiadat yang sudah turun temurun mereka anut," katanya.

Meski terjadi kendala demikian, Dinas Dukcapil Kabupaten Batanghari masih terus berupaya memberikan pemahaman kepada warga SAD agar proses rekam cetak e-KTP ini dapat terealisasi secara maksimal.