Tebo, Gatra.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tebo memberikan bantuan kepada 26 Kepala Keluarga (KK) Suku Anak Dalam (SAD) di Desa Muara Kilis Kecamatan Tengah Ilir, Kabupaten Tebo, Kamis (5/9).
Bantuan berupa kebutuhan bahan pokok dan perlengkapan rumah tangga ini diberikan keluarga SAD korban kelompok Serikat Mandiri Batanghari (SMB) yang saat ini tengah menjalani proses hukum di Polda Jambi.
Bupati Tebo, Sukandar melalui Sekretaris Daerah (Sekda) Tebo, Teguh Arhadi langsung menyerahkan bantuan tersebut kepada warga SAD yang berhak menerimanya. "Jangan dilihat dari nilai bantuan yang kita berikan, tetapi ini merupakan bentuk perhatian pemerintah kepada warga SAD," kata Teguh didampingi Tim CSR Bank Jambi saat menyerahkan bantuan kepada warga SAD.
Baca Juga: Polda Jambi Kunjungi dan Beri Bantuan kepada Warga SAD
Teguh berharap bantuan yang bersumber dari CSR Bank Jambi tersebut dapat membantu meringankan beban warga SAD yang keluarganya tengah menjalani proses hukum di Polda Jambi. Dia juga mengimbau kepada warga SAD untuk bisa saling bekerja sama dalam menghadapi berbagai kendala dan tantangan.
Pendamping SAD, Ahmad Firdaus mengatakan jika bantuan tersebut sudah sangat lama diharapkan oleh warga SAD korban kelompok SMB. Pasalnya, semenjak keluarga mereka ditahan di Polda Jambi, istri dan anak-anaknya hidup terlantar.
"Mereka sudah tidak punya tempat tinggal lagi karena rumahnya hangus terbakar. Mereka juga tidak punya pakaian, makanan dan peralatan masak karena ikut terbakar bersama rumah mereka. Jadi bantuan ini sangat bermanfaat sekali bagi mereka," kata Firdaus.
Baca Juga: Warga SAD Kecewa dengan Kinerja dan Janji Timdu
Bantuan tersebut kata Ketua Yayasan Orang Rimbo Kito (ORIK) ini, diberikan kepada warga dari tiga kelompok SAD yakni, kelompok Temenggung Apung, Temenggung Tupang Besak dan Temenggung Bujang Itam.
"Bantuan ini kita serahkan khusus untuk warga SAD yang keluarganya ditahan di Polda Jambi," kata Firdaus lagi.
Atas bantuan tersebut, Firdaus mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Tebo yang telah peduli dengan kondisi warga SAD. "Mudah-mudahan bantuan ini berkah bagi kita semua," ujar Firdaus dan diamini oleh Temenggung Tupang.
