Jakarta, Gatra.com - Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) bersama perkumpulan Gatra Nusantara mendorong inovasi layanan publik berbasis masyarakat yang mengangkat isu perempuan dan anak.
Deputi Bidang Partisipasi Masyarakat Kementerian PPPA, Indra Gunawan mengatakan, sudah ada beberapa model yang melibatkan peran serta beberapa lembaga dan masyarakat. Meski tidak banyak yang terpublikasikan.
"Beberapa model sudah dikembangkan, misalnya perlindungan anak berbasis masyarakat. Kemudian juga ada industri rumahan yang basisnya komunitas masyarakat. Itu beberapa model pelibatan masyarakat yang diharapkan dapat diimplementasikan khalayak luas," katanya saat media talk di Kementerian PPPA, Jakarta Pusat, Kamis (6/9).
Kementerian PPPA berharap, potensi yang dimiliki oleh masyarakat, sebagai solusi mengatasi persoalan mengenai perempuan dan anak. Hal ini bisa menjadi contoh bagi masyarakat lainnya.
"Makanya, kita buat semacam kompetisi yang dapat diikuti oleh masyarakat maupun lembaga. [Terutama] untuk mengembangkan layanan publik dalam isu-isu perempuan dan anak. Kalau kompetisi kan terkesan lebih memacu setiap orang ambil bagian," ucap Ketua Gatra Nusantara, Mirawati Sudjono.
Sebagai informasi, pendaftaran kompetisi "Mengembangkan Pelayanan Publik" dilakukan mulai 1 Agustus - 30 September. Informasi dapat diakses melalui http://sinergikita.id.
