Home Milenial Mahasiswa Tegal Santuni Anak Yatim Ngaliyan

Mahasiswa Tegal Santuni Anak Yatim Ngaliyan

Semarang, Gatra.com -- Mempererat tradisi aukuwah Islamiyah di bulan Muharam,  Ikatan Mahasiswa Tegal (IMT)  UIN Walisongo Semarang, menggelar acara santunan anak yatim di Panti Asuhan Iskandariyah Wates, Ngaliyan bersamaan dengan pembacaan doa arwah jamak, Minggu, (15/9).
 
Gelaran itu mengusung tema Melestarikan Budaya Islam Untuk Mempererat Ukhuwah Islamiah, bertujuan agar Mahasiswa Tegal memiliki sikap peduli terhadap sesama. "Santunan anak yatim ini, merupakan salah satu proker dari Departemen Pengabdian Masyarakat, "  papar Ketua Penyelenggara, Hidayat Nurohman.
Mempererat tradisi aukuwah Islamiyah dibulan Mukharom,  Ikatan Mahasiswa Tegal (IMT) UIN Walisongo Semarang, menggelar acara santunan anak yatim di Panti Asuhan Iskandariyah Wates, Ngaliyan bersamaan dengan pembacaan arwah jamak.  Minggu, (15/9). (Ist/tss)

Nurohman mengatakan bahwa mempererat tali silaturahmi melalui santunan anak yatim, pasti akan mendapat berkah serta dapat meningkatkan rasa kepedulian terhadap sesama. Ia juga menambahkan,  IMT Walisongo telah menyumbang estimasi dana sekitar empat juta rupiah.

Menurutnya, dana tersebut diperoleh dari sumbangan mahasiswa saat pembacaan doa arwah jamak. "Saya mengapresiasi pada pengurus yang ikut andil dalam penyambutan bulan Muharam ini , sehingga  tradisi Ukuwah Islamiyah dapat terus dijalankan,"
 
Indi, salah satu anggota IMT menghimbau, agar Proker IMT dapat dijadikan sebagai wadah untuk  meningkatkan rasa kepedulian terhadap lingkungan sosialnya. "Kami semua bisa mengambil hikmah, melalui tradisi dibulan yang mulia ini, semoga kita semakin peka terhadap  kondisi masyarakat terkait kepedulian akan sesama," pungkas Indi.
791