Sabang, Gatra.com - Badan Pengusahaan Kawasan Bebas Sabang (BPKS) menyatakan, pihaknya akan terus mengembangkan potensi wisata halal di Kota Sabang untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara. “Pulau Sabang menjadi salah satu lokasi objek wisata halal yang sangat diminati oleh para wisatawan mancanegara,”kata Plt Kepala BPKS, Razuardi disela-sela kegiatan sosialisi Wisata Halal atau Halal Tourism di Sabang, Rabu (18/09/2019).
Dikatakannya, tujuan kegiatan tersebut untuk meningkatkan kemampuan para pelaku bisnis pariwisata sabang baik restoran, hotel, biro travel dan jasa wisata lainnya, untuk selalu memperhatikan standar halal dalam rangka menarik minat wisatawan untuk datang ke sabang. “Salah satu contoh yang harus diutamakan adalah kebersihan, dan standar halal lainnya, untuk menarik minat turis wisatawan manca negara untuk datang ke Pulau Sabang,” ungkap Razuardi.
Menurut dia, wisata halal menjadi sebuah potensi yang sangat positif untuk dikembangkan dalam meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD), serta dapat mendorong perekonomian masyarakat setempat. “Wisata halal ini harus terus dipertahankan khususnya di Kota Sabang yang sudah sangat terkenal keamanan, kenyamanan dan makanan halalnya,” ungkap dia.
Apalagi, kata dia, pariwisata halal merupakan suatu segmen yang sangat atraktif dan berkembang dengan cukup pesat. “Di tahun 2014, pasar wisatawan muslim dunia memiliki 108 juta perjalanan wisatawan yang telah berkontribusi sebesar 10% dari keseluruhan ekonomi pariwisata dunia dan juga berdampak pada kunjungan wisatawan mancanegara ke Kota Sabang,” jelas dia.
“Jika dilihat melalui industri pariwisata halal saat ini lebih dikembangkan, tidak hanya berhubungan dengan produk halal seperti makanan atau minuman non-alkohol, dan no pork (tidak mengandung babi), tetapi juga pelayanan yang halal seperti tidak ada unsur pembohongan atau penipuan,” terang Plt Kepala BPKS itu.
“Namun, bila berbicara pariwisata Sabang atau Pulau Weh (Weh Island) sudah pasti dikenal baik di dalam negeri maupun luar negeri dengan wisata halalnya. Hal ini dapat ditandai dengan banyaknya minat turis asing dan domestik yang datang langsung untuk menikmati keindahan sabang dengan 23 spot diving terindah dan yang mungkin tidak dimiliki oleh negara lain,” ujarnya.
Selain itu, kata Razuardi, pulau Sabang sudah sangat dikenal karena deep seaport, clean water dan spot wisata yang indah dan posisi geografis yang dekat dengan phuket dan langkawi juga berada di pintu gerbang selat malaka. “Dan juga dengan komunitas kapal pesiar (cruise) yang semakin hari jumlah kunjungan ke sabang semakin meningkat,”paparnya.
Bahkan, jelas dia, beberapa event tahunan kerap dilakukan di sabang yaitu sabang marine festival, internasional free diving competition, festival kenduri laot, sabang jazz, dan event-event di provinsi yang juga dilakukan di Sabang. “Untuk itu, BPKS komit kembangkan wisata halal untuk menarik sebanyak mungkin pengunjung untuk datang ke Sabang,” pungkasnya.
