Home Ekonomi Bara Eka Prima Bangkrut, 1400 Hektare Area Sawitnya Membara

Bara Eka Prima Bangkrut, 1400 Hektare Area Sawitnya Membara

Muaro Jambi, Gatra.com - Kebakaran lahan yang dialami PT Bara Eka Prima (EBP) telah membuat perusahaan perkebunan sawit ini bangkrut. Soalnya, Lahan kebun PT BEP sudah hampir tiga minggu ini terbakar dan belum berhasil dipadamkan.

 

Dampak dari kebakaran ini telah mengakibatkan 1400 hektar lahan milik PT BEP hangus terbakar. Lahan yang terbakar itu secara keseluruhan berisi tanaman sawit dan telah berusia produktif. "Perusahaan kita benar-benar bangkrut sudah, 1400 hektar kebun sawit kita habis terbakar. Asli bangkrut, " kata Direktur Keuangan PT Bara Eka Prima, Jackson Yap Sue, kepada Gatra.com, Rabu (25/9).

 

Jackson mengatakan, lahan perkebunan sawit PT BEP yang berada di Desa Puding, Kecamatan Kumpeh Ilir, masih terus mendapat ancaman kebakaran. Kali ini, ancaman kebakaran datang dari Tahura Berbak, Kabupaten Tanjab Timur yang lokasinya berbatasan dengan Kabupaten Muaro Jambi. "Lahan Tahura saat ini terbakar dan sudah sangat dekat dengan lahan kita. Ini sangat membahayakan," kata Jacson.

Jackson mengatakan, api yang berasal dari Tahura telah masuk ke wilayah Muaro Jambi. Bahkan, api itu sudah membakar lahan PT Sawit Mas Plantation (SMP) dari arah PT Putra Duta Indahwood (PDI). "Jarak api itu ke lahan kita tinggal 700 meter lagi, apinya sangat besar," ujarnya.

Jackson mengatakan, pihaknya saat ini sedang berupaya mengantisipasi api yang datang dari lokasi tahura itu dengan melakukan bloking. Termasuk mempersiapkan alat dan tim pemadam kebakaran di batas lahan miliknya. "Kalau apinya masih masuk juga, saya ngak tahu lagi mau bilang apa," kata Jackson Yap Sue.

4848