Jakarta, Gatra.com - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) menyatakan, pemerintah akan berkomitmen meningkatkan profesionalisme TNI.

Presiden RI ini mengatakan, pemerintah saat ini telah menambahkan 60 jabatan perwira tinggi baru untuk mengoptimalkan peran prajurit.

Selain itu, kata Jokowi, pemerintah juga sedang melakukan harmonisasi rancangan peraturan presiden tentang organisasi. Rencananya, Jokowi akan menambah jabatan strategis untuk prajurit berpangkat kolonel serta perwira tinggi.

" [Dalam rancangan peraturan presiden tentang organisasi] akan menambah lebih dari 450 posisi baru untuk perwira berpangkat kolonel. Sedangkan 300 lebih posisi baru perwira tinggi (pati)TNI," kata Jokowi dalam amanat HUT TNI ke-74 di Taxy Way Echo Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur pada Sabtu (5/10).

Selain itu, pemerintah, kata Jokowi, juga terus menambah jumlah alat utama sistem pertahanan (alutsista) untuk memenuhi target kekuatan pokok minimum.

"Tahap ke dua, peningkatan kemandirian industri pertahanan nasional juga terus diusahakan. Hal ini sebagaimana diamanatkan UU No 16 tahun 2012. [Selain itu mengenai] pendidikan dan pelatihan prajurit TNI untuk mendukung profesinalisme prajurit," jelasnya.