Home Milenial Kegiatan Provinsi di Sungaipenuh Tanpa Kehadiran Bupati

Kegiatan Provinsi di Sungaipenuh Tanpa Kehadiran Bupati

Sungaipenuh, Gatra.com – Pembukaan kegiatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) tingkat Provinsi Jambi, yang diselenggarakan di Kota Sungaipenuh, tanpa dihadiri kepala daerah di Provinsi Jambi.

Padahal, beberapa pekan sebelumnya ada lima kepala daerah yang berkumpul di Kerinci, hanya untuk menghadiri acara yang bertajuk silaturrahmi yang dikemas dalam kegiatan olahraga.

“Hanya ada Bupati Sarolangun, Cek Endra, itupun tidak hadir di pembukaan, hanya di penutupan saja. Selebihnya hanya mengirimkan perwakilan saja,”kata sumber Gatra.com di Sungaipenuh, Selasa (08/10).

Termasuk Gubernur Jambi, Fachrori Umar, juga tidak hadir pada acara ini. Gebernur Jambi diwakili oleh staf ahli gubernur, Asraf.

Banyaknya kepala daerah yang tidak hadir dalam acara ini, diduga kuat ada hubungannya dengan suksesi Pilgub Jambi, yang saat ini sudah memasuki tahap penjaringan di tingkat parpol.

Di mana diketahui, Wali Kota Sungaipenuh, Asyafri Jaya Bakri, juga akan maju dalam Pilgub Jambi, yang akan berlangsung pada 2020 mendatang.

“Mungkin ada kaitannya dengan Pilgub. Kan sedang tren adanya kumpul-kumpul kepala daerah untuk unjuk dukungan. Beberapa pekan lalu AJB juga tidak diundang saat lima bupati kumpul di Kerinci,” ucapnya.

Sementara AJB menyampaikan ucapan terimakasih kepada semua undangan yang sudah hadir dalam even ini.

"Apresiasi dan ucapan terima kasih kepada peserta dan semua pihak yang telah berpartipasi dan telah ikut menyukseskan peringatan BBGRM, HAN, dan TTG,"katanya.

Disampaikan AJB, BBGRM, HAN, dan TTG merupakan rangkaian paket besar yang harus terus bersinergi.

Dia melanjutkan, dengan meningkatkan dan mengembangkan sumber daya anak sebagai cikal bakal, diharapkan melahirkan sumber daya manusia yang berjiwa gotong royong, berorientasi dan berteknologi tepat guna.

Sementara itu Staf Ahli Gubernur, Asraf mengatakan kegiatan yang digelar merupakan bagian upaya mewujudkan kesejahteraan masyarakat.

258