Home Politik LSM Berharap Carbon Tax Segera Direalisasikan

LSM Berharap Carbon Tax Segera Direalisasikan

Jakarta, Gatra.com - Direktur Komite Penghapusan Bensin Bertimbal (KPBB), Ahmad Safrudin, berharap carbon tax dapat segera direalisasikan di Indonesia. Katanya, carbon tax tersebut bisa menambah pemasukan untuk dana Badan Pengelola Dana Lingkungan Hidup (BPDLH).

"Saya sangat berharap carbon tax yang direncanakan oleh pemerintah dapat dengan segera direalisasikan di Indonesia. Karena ini bisa jadi tambahan untuk dana kelola di BPDLH," kata Ahmad saat dihubungi Gatra.com, Sabtu (12/10). 

Baca Juga: KLHK: Sistem BPDLH Seperti Pinjam-Bayar

Ia mengatakan, cara penerapan carbon tax ini dengan melakukan pengenaan pajak pada setiap perusahaan yang menghasilkan karbon dalam aktivitas produksinya. Dana yang dikumpul tersebut akan menjadi modal perusahaan tersebut untuk memulihkan lingkungan apabila yang bersangkutan terbukti menyebabkan pencemaran atau kerusakan lingkungan. 

"Setiap perusahaan diwajibkan untuk menilai seluruh karbon yang dihasilkan dari produksinya dan memasukkan dananya ke BPDLH. Nantinya juga kan perusahaan tersebut bisa meminjam dananya apabila biaya pemulihan kerusakan lingkungan kurang," jelasnya.

Baca Juga: KLHK: BPDLH Akan Fokus Pada Regulasi Tata Kelola Lingkungan

Sementara itu, untuk carbon trading, ia mengatakan dirinya juga berharap bisa terealisasi di Indonesia. Ini juga dapat menjadi sumber dana BPDLH dengan memberikan kompensasi berupa pengurangan emisi karbon dari perusahaan lokal sebagai timbal balik dari dana yang dimasukkan perusahaan asing tersebut. 

"Jadi perusahaan asing yang tidak mau kurangi emisinya, memberikan dana ke BPDLH. Sebagai gantinya, industri lokal yang mengurangi emisinya. Tetapi dana tersebut bisa digunakan oleh keduanya apabila dibutuhkan untuk perbaikan lingkungan," ujarnya.

 

83