Home Politik Penusukan Wiranto, Akademisi: Musibah Tapi Ada Unsur Direncanakan

Penusukan Wiranto, Akademisi: Musibah Tapi Ada Unsur Direncanakan

Jakarta, Gatra.com - Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Universitas Mathlaul Anwar Banten, Ali Nurdin mengatakan, kejadian penusukan Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam), Wiranto bukan kesalahan tim keamanan. Menurutnya, kejadian itu merupakan musibah, sehingga tidak bisa menyalahkan pihak tertentu. 

"Penusukan terhadap Menkopolhukam Wiranto adalah musibah. Seketat apapun pengamanan, kalau orang sudah berniat jahat, pasti dia dapat menemukan celahnya. Bahkan kalau dilihat di video, kejadiannya tiba-tiba dan pelaku datang dengan langkah cepat," katanya saat ditemui di RSAB Harapan Kita, Jakarta, Senin (14/10).

Meski demikian, berdasarkan pengamatannya saat melihat tayangan di video, tindakan tersangka penusukan seperti terencana. Ia menuturkan, pelaku telah mengetahui celahnya dan memanfaatkan hal tersebut. 

"Lalu juga, keadaan saat itu, Menkopolhukam Wiranto akan pulang dan mungkin aparat keamanan sedikit lengah karena banyak masyarakat yang hadir untuk sekedar berfoto atau bersalaman dengan beliau. Sepertinya pelaku bisa membaca situasi tersebut dan langsung menyerang Menkopolhukam saat akan berpamitan kepada Kapolsek Menes," katanya.

Melihat hal tersebut, ia sangat mengecam tersangka penusukan karena melihat dari segi moral, hukum, dan agama tidak dapat dibenarkan. Kemudian, ia meminta pihak kepolisian untuk mengusut tuntas kasus itu dan menyatakan kesiapannya apabila dimintai bantuan. 

449