Home Kesehatan Jarak Pandang 300 Meter, BMKG Imbau Warga Tak Keluar Rumah

Jarak Pandang 300 Meter, BMKG Imbau Warga Tak Keluar Rumah

Kerinci, Gatra.com – Kabut asap yang menyelimuti wilayah Kabupaten Kerinci dan Kota Sungaipenuh semakin pekat, bahkan sudah kategori berbahaya bagi kesehatan. Data dari Badan Metereologi Klimatologi dan Geo Fisika (BMKG) Stasiun Depati Parbo Kerinci saat ini visabiliti atau jarak pandang hanya 300 sampai 500 meter saja.

“Kabut asap yang menyelimuti wilayah Kerinci tidak aman bagi masyarakat. Aktivitas di Bandara Depati Parbo juga distop untuk sementara waktu,” kata Kepala BMKG Stasiun Depati Parbo Kerinci, Yon Haides.

Selain itu, dia juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak beraktivitas di luar rumah. Jika memang mendesak, harus menggunakan masker.

Sementara itu, sejumlah orang tua siswa mendesak agar Dinas Pendidikan Kabupaten Kerinci dan Dinas Pendidikan Kota Sungaipenuh, untuk segera meliburkan siswa.

“Di daerah lain di Provinsi Jambi, siswa sudah mulai diliburkan atau pulang lebih cepat dari biasanya, kok di Kerinci dan Sungaipenuh tetap sekolah seperti biasa,” ucap Rudi, warga Kerinci.

Berada di dalam rumah saja lanjutnya, kabut asap sudah membuat dada terasa sesak, apalagi jika siswa harus berada di luar rumah.

“Ini menjadi tanggungjawab pemerintah, apalagi terkait kesehatan masyarakat jadi harus benar-benar menjadi perhatian,” katanya.

98