Jakarta, Gatra.com - Kredit Pintar mengkampanyekan #JadiBerani dalam rangka mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk berani mengambil langkah dalam memenuhi kebutuhan finansial. Sebagai perusahaan layanan keuangan digital, Kredit Pintar memberikan kemudahan akses kredit bagi para penggunanya.

Kredit Pintar memiliki total nasabah 1,7 juta di awal November 2019 dengan total akumulatif pemberian pinjaman mencapai 7 triliun. Lebih dari 20% nasabahnya menggunakan kredit untuk modal usaha.

"Ternyata lebih dari 20% mengatakan meminjam untuk mosal usaha. Inilah yang jadi penunjang ekonomi dan meningkatkan inklusi keuangan," ungkap Wisely Wijaya, CEO Kredit Pintar, di Menteng, Jakarta, Kamis (7/11).

Eseu Wildaniah, seorang Ibu Rumah Tangga, merupakan salah satu nasabah Kredit Pintar yang menggunakan pinjaman untuk modal usaha. Dia memilih mengajukan pinjaman di Kredit Pintar karena proses pengajuannya yang lebih mudah dibanding aplikasi lainnya.

"Karena udah enggak kerja lagi dan jadi IRT, kalau ngajuin ke aplikasi lain susah karena butuh slip gaji dan lainnya. Kalau di Kredit Pintar gampang, cuma butuh KTP aja. Terus bisa dicicil selama 3 bulan jadi memudahkan saya sebagai IRT," kata Eseu.

Wisely melanjutkan, Kredit Pintar ingin mendorong penggunanya mengakses pinjaman untuk hal-hal yang produktif sehingga dapat meningkatkan serta mengembangkan tingkat perekonomian negara.

Kredit Pintar merupakan perusahaan Financial Technology (Fintech) peer-to-peer (P2P) lending yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) per tanggal 30 September 2019. Platform ini memanfaatkan teknologi Artificial Intelligence (AI) dalam pengoperasiannya.

Reporter: IMS