Jakarta, Gatra.com - Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) meminta kepada pemerintah, untuk menjadikan tanggal 11 November sebagai Hari Ritel Nasional. Sebab, menurut Ketua Umum DPP Aprindo, Roy N Mandey, 11 November adalah hari berdirinya Aprindo.

"Ada satu harapan dan permintaan kami, kemarin [Aprindo] baru 25 tahun berdiri di Indonesia di tanggal 11 November. Kita mengajukan setiap tanggal 11 November menjadi hari ritel nasional," kata Roy saat ditemui di Hotel Aryaduta, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (12/11).

Tidak hanya itu, permintaan untuk menjadikan tanggal 11 November sebagai Hari Ritel Nasional juga sebagai perwujudan apresiasi atas kinerja yang telah dilakukan Aprindo selama 25 tahun berdiri.

Bagi Roy, dari awal Aprindo berdiri hingga sekarang, asosiasi yang digawanginya itu telah banyak kontribusi bagi Indonesia. Khususnya dalam meningkatkan perekonomian Indonesia, melalui sektor Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).

"Apa yang akan dilakukan, kita tunjukkan kepada bangsa negara kita bahwa ritel memberikan kontribusi aktif, riil, penyerapan UMKM, [dan] membuka investasi," ujarnya.

Sementara itu, apabila permintaan itu dikabulkan, setiap tahunnya Aprindo akan menciptakan beberapa program baru yang bertujuan lebih meningkatkan perekonomian Indonesia di masa depan.

"Kita akan banyak melakukan program dalam rangka hari ritel nasional setiap tahun pada 11 November," imbuh Roy.