Home Kebencanaan Kualitas Udara Pekat, Status Karhutla Jambi Malah Diakhiri

Kualitas Udara Pekat, Status Karhutla Jambi Malah Diakhiri

Jambi, Gatra.com – Suasana terlihat mendung akibat kepekatan kabut asap di Kota Jambi pada Rabu (13/11) pagi. Udara dihirup oleh masyarakat mulai kotor. Status karhutla di Jambi berakhir pada 10 November kemarin, pemerintah di Jambi terus memantau mutu udara pada dampak kebakaran hutan dan lahan.

Pemprov Jambi justru mengaku kabut asap terjadi disebabkan kiriman dari karhutla yang terjadi di Sumatra Selatan. Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jambi, Evi Frimawaty mengatakan titik api di daerah Jambi sudah tidak ada tapi mendapatkan kiriman kabut asap dari karhutla di wilayah tetangga.

"Arah angin dari Sumsel ke Jambi," kata Eva, Rabu (13/11) pagi.

ISPU pagi ini berada di angka 85 atau di level kualitas udara sedang. ISPU ini dari hasil pantauan dan olahan berbagai parameter pantau menjadi Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) yang diupdate setiap harinya pada jam 3 sore yang berlaku selama 24 jam. Berdasarkan pengukuran ISPU pada beberapa parameter yakni meliputi partikulat (PM10), Sulfur dioksida (SO2), Karbon Monoksida (CO), Ozon (O3), dan Nitrogen dioksida (NO2). Masing-masing parameter memiliki waktu pengukuran rata-rata berbeda. Partikulat (PM10) waktu pengukuran diambil secara berkala setiap 24 jam, Sulfur dioksida (SO2) juga 24 jam, Karbon Monoksida (CO) 8 jam, Ozon (O3) 1 jam, dan Nitrogen Dioksida (NO2) 1 jam periode pengukuran rata-rata.

Pemda Jambi berharap semua pihak terutama satgas karhutla dan seluruh elemen masyarakat lainnya dapat terus memberikan penyuluhan kepada masyarakat, agar tidak melakukan pembakaran lahan. Memang, beberapa hari terakhir kualitas udara di Jambi mengalami penurunan akibat kabut asap kiriman Sumatra Selatan, hingga ke level sedang.

Sekda Provinsi Jambi, M. Dianto berpendapat, karena masih terdapat titik api di daerah Sumsel sehingga status Karhutla masih terus berlangsung di daerah Sumsel.

"Status di sana masih diperpanjang sampai 30 November. Jika nanti masih ada asap berarti asap kiriman. Meski berakhirnya status karhutla akan tetapi tugas kita kabupaten dan kota di Jambi masih terus memantau dan melaporkan," kata Dianto.

354