Home Kebencanaan Puluhan Jiwa Ngungsi Akibat Banjir Bandang Agam

Puluhan Jiwa Ngungsi Akibat Banjir Bandang Agam

Agam, Gatra.com - Tingginya curah hujan di Kabupaten Agam, Sumatra Barat (Sumbar), mengakibat terjadinya banjir bandang dan longsor. Tepatnya, di Jorong Galapuang, Nagari Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya dan wilayah sekitarnya.

Berdasarkan informasi dari Kalaksa BPBD Agam, M. Luthfi, banjir bandang terjadi sekitar pukul 19.00 WIB, sejak hujan deras turun pukul 16.30 WIB hingga malam. Akibatnya, sebanyak 49 jiwa dengan 14 kepala keluarga terdampak bencana itu terpaksa diungsikan ke tempat yang lebih aman.

Baca Juga: Diguyur Hujan, Dua Rumah di Agam Hanyut Diseret Banjir

Dari keterangannya, banjir bandang membawa material lumpur dan bebatuan. Akibatnya, akses jalan sepanjang 200 meter di daerah itu tertutup tanah dengan ketinggian 3-5 meter. Sebanyak 11 rumah, empat di antaranya rusak berat, serta 2 masjid, dan fasilitas umum lainnya juga dilanda material lumpur, akibat derasnya arus banjir.

"Akibat material banjir itu semalam, menghanyutkan dua rumah kayu, milik Ermawati dan Ema yang dihuni lima jiwa. Lumpur masuk ke rumah warga, termasuk ke pipa air bersih yang berada di lokasi. Empat rumah rusak berat. Sekarang warga terpaksa ke rumah saudaranya yang lain lebih aman dulu," kata M. Luthfi di Padang, Kamis (21/11).

Bencana yang melanda warga Agam menjelang malam itu mendapat respon sejumlah pihak terkait. Satuan tugas dipimpin langsung Kalaksa BPBD Agam, M.Luthfi, didampingi Kasatpol PP dan Damkar Agam, Kurniawan Syahputra serta Camat Tanjung Raya, Handria Asmi. Termasuk melibatkan Dishub, TNI, Polri, TKSK, PMI, BAZ, dan KSB Koto Kociak setempat.

Baca Juga: Jambore Bencana, Warga Perkuat Langkah Mitigasi Bencana

Pemerintah dan masyarakat setempat berusaha melakukan pembersihan material banjir. Namun, karena banyaknya material banjir, terutama lumpur berbatu, sehingga tidak bisa dengan sistem gotong-royong. Kini BPBD Agam sedang berkoordinasi dengan Dinas PUPR untuk membantu dengan menggunakan alat berat.

Menanggapi kejadian itu, Bupati Agam, Indra Catri didampingi Kodim 0304, Kadis Sosial, dan Kapolres Agam turun langsung ke lokasi bencana. Termasuk sekaligus untuk meninjau warga terdampak bencana, dan memberikan bantuan logistik. Kemudian, akan mengusahakan secepat mungkin membersihkan material banjir.

"Kita akan data dengan akurat jumlah kerugian, dan apa saja yang bisa dibangun dengan cepat, agar masyarakat bisa nyaman dan aktifitas berjalan normal kembali. Kita usahakan satu hari ke depan akses jalan bisa kembali normal, dan masyarakat kembali beraktifitas," terangnya.

185