Home Kebencanaan Diguyur Hujan, Dua Rumah di Agam Hanyut Diseret Banjir

Diguyur Hujan, Dua Rumah di Agam Hanyut Diseret Banjir

Agam, Gatra.com - Sejumlah daerah Sumatra Barat (Sumbar) diguyuri hujan deras sejak Rabu (20/11) sore. Akibat tingginya curah hujan itu, Jorong Galapuang, Nagari Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam dilanda banjir bandang.

Berdasarkan informasi Kalaksa BPBD Agam, M Luthfi, banjir banjir bandang yang terjadi di daerah itu telah mengakibatkan dua rumah kayu di Jorong Galapuang, Nagari Tanjung Sani hanyut terbawa arus. Selain itu, sejumlah rumah, masjid, dan tempat Madrasah Diniyah Awaliyah (MDA) digenangi air.

Dari keterangannya, data itu dihimpunnya dari amat Tanjung Raya, Satgas Tim Reaksi Cepat (TRC) Penanggulangan Bencana BPBD Agam, Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Agam di Jorong Galapuang. Pemerintah setempat pun kini masih melakukan proses evakuasi korban yang terdampak banjir itu.

Air yang mengenai tujuh rumah, masjid, dan MDA tersebut membawa material tanah. Keadaan hujan dan banjir yang masih deras membuat proses eksekusi material banjir bandang masih terkendala, ujar Luthfi saat dihubungi Gatra.com, Rabu malam.

Data sementara yang diterima dari BPBD Agam pukul 20.53 WIB, korban yang rumahnya hanyut akibat banjir terdiri dari, Rusdi (53), PNS, Rosni (80), Pensiun PNS. Sedangkan data bangunan yang terendam banjir milik, Lisa Masni (42), Ermawati (62), Tomi Saputra (38), petani, Elizar (55), Murniati (55), Linda (45), dan Nurhayani (67).

Sementara banjir bandang juga terjadi di daerah lainnya di Sumbar. Salah satunya di Sungai Batang Sipaku, Korong Koto Bangko dan Korong Kubu Alahan Kuranji, Pariaman. Akibatnya, puluhan sawah masyarakat rusak, dan sejumlah rumah tergenang air.

252