Muaro Jambi, Gatra.com - Perbaikan rumah dinas Wakil Bupati Muaro Jambi akhirnya disetujui. Rumah dinas Wabup Bambang Bayu Suseno itu akan diperbaiki tahun depan. Kegiatan perbaikan rumah dinas tersebut telah ditetapkan dan disahkan di APBD Muaro Jambi tahun anggaran 2020.
"Iya, rumah dinas Pak Wabup akan direnovasi tahun depan. Sudah disahkan di APBD 2020, besaran anggaran renovasi yang disetujui Rp1 miliar," kata Kabid Cipta Karya Dinas PUPR Muaro Jambi, Anjar kepada Gatra.com, Senin (2/12).
Anjar mengatakan anggaran sebesar Rp1 milliar itu hanya untuk membiayai renovasi rumah dinas. Dana itu tidak cukup untuk kegiatan perbaikan pagar dan fasilitas lainnya.
"Itu untuk renovasi rumah dinas saja, kalau untuk pagar dan fasilitas lainnya belum," ujarnya.
Anjar menyebut, rumah dinas Wakil Bupati Muaro Jambi itu mengalami kerusakan yang cukup parah. Untuk melakukan perbaikan secara menyeluruh dibutuhkan minimal anggaran Rp2,5 miliar.
"Kalau cuma Rp1 miliar enggak cukup, untuk perbaikan menyeluruh kita butuh anggaran Rp2,5 miliar," ujarnya.
Renovasi rumah Wakil Bupati Muaro Jambi sudah beberapa kali diperjuangkan Dinas PUPR. Namun, hasilnya selalu gagal. Perbaikan rumah dinas Wakil Bupati itu tercatat pernah dianggarkan Dinas PU Muaro Jambi tahun anggaran 2018 lalu. Penganggarannya bersamaan dengan renovasi rumah dinas Bupati Muaro Jambi, Masnah Busro dan Sekda Muaro Jambi, M. Fadhil Arief.
Renovasi rumah dinas Bupati dianggarkan sebesar Rp3 miliar, sedangkan renovasi rumah dinas Wakil Bupati sebesar Rp1,5 miliar dan renovasi rumah dinas Sekda sebesar Rp400 jutaan.
Kegiatan renovasi rumah dinas Bupati dan Sekda berjalan mulus. Sementara kegiatan renovasi rumah Wakil Bupati mengalami masalah di tengah jalan. Perbaikan atau renovasi rumah dinas Wakil Bupati yang dianggarkan sebesar Rp1,5 miliar ternyata kena pangkas habis sehingga tersisa menjadi Rp300 juta. Karena anggaran yang ditetapkan terlalu kecil maka Dinas PUPR Muaro Jambi memilih tidak melaksanakan kegiatan renovasi tersebut.
Rumah dinas Wabup Muaro Jambi yang berlokasi di Kawasan Perkantoran Bukit Cinto Kenang, Sengeti, sampai hari ini belum ditempati Wabup Bambang Bayu Suseno. Wabup sungkan menempati rumah dinasnya itu karena sejak dirinya terpilih mendampingi Bupati Masnah, rumah dinas itu tidak kunjung direnovasi. Padahal, kondisi rumah tersebut jauh dari kesan layak untuk ditempati.
