Solo, Gatra.com – Menjelang Imlek merupakan momen untuk menikmati wisata di kawasan Pasar Gede Solo, Jawa Tengah. Selain lampion yang terpasang di sepanjang jalan Jenderal Sudirman dan Urip Sumoharjo, daya tarik lainnya yakni Wisata Perahu di Kali Pepe.

Wisata yang sudah ada sejak 2016 lalu ini menyajikan sensasi menyusuri Kali Pepe yang sudah dihias dengan tatanan lampion yang rapi. Dengan menaiki perahu berkapasitas tujuh orang, warga bisa menikmati keindahan dan sensasi menyusuri Kali Pepe di malam hari. ”Kami menyediakan tiga perahu untuk pengunjung,” ucap Ketua Panitia Grebeg Sudiro, Arga Dwi Setyawan Rabu (15/1).

Pengunjung hanya perlu merogoh kocek Rp10 ribu untuk satu orang untuk naik kapal dan menyusuri Kali Pepe selama 15 menit. Selain lampion, pemandangan lainnya yang terlihat anyar di tahun ini adalah gambaran mural yang menghias sepanjang dinding beton di Kali Pepe.

Mural ini menghias bagian kanan dan kiri sungai. Berbagai macam mural yang tergambar di kanan dan kiri sepanjang Kali Pepe, ada gambar mengenai tokoh pewayangan Semar, ada pula gambar Pancasila.Suguhan pemandangan mural dan tatanan lampion yang temaram membuat pemandangan malam di Kali Pepe menjadi syahdu.

Pengunjung akan dibawa menyusuri sungai hingga 700 meter dan kemudian kembali lagi ke dermaga. Memang ada sedikit sampah yang mengganggu pemandangan, namun jumlah sampah yang ada saat ini sudah jauh berkurang. Wisata Kali Pepe tahun ini pun tidak menyuguhkan bau menyengat yang identik dengan sungai di tengah kota lainnya.

Perahu untuk wisata Kali Pepe ini rencananya hanya akan beroperasi selama satu bulan. Perahu wisata ini merupakan wisata pendukung untuk menyemarakkan perayaan Imlek di kota Solo. ”Beroperasinya sejak 15 Januari sampai 15 Februari mendatang,” ucapnya.

Sementara itu Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo mengapresiasi wisata yang menjadi kreasi Kelurahan Sudiroprajan ini. Hanya saja menurutnya perlu ada tambahan lampion di sepanjang rute perjalanan kapal. Namun dirinya mengapresiasi seluruh elemen masyarakat kota Solo, sebab sudah bersedia membersihkan Kali Pepe secara rutin untuk mendukung wisata Kali Pepe. ”Lampunya memang kurang terang, perlu ditambah,” ucapnya.