Home Milenial Kapolres dan Dandim Pati Beri Kejutan Wartawan di Hari Pers

Kapolres dan Dandim Pati Beri Kejutan Wartawan di Hari Pers

Pati, Gatra.com - Puluhan aparat dari TNI dan Polri berseragam dengan atribut lengkap tiba-tiba menyambangi markas Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pati, Senin (10/2). Sontak kedatangan mendadak ini mengejukan sejumlah insan pers yang saat itu bereda di kantor PWI.
 
Usut punya usut, rupanya kedatangan personel dari TNI/Polri itu untuk memberikan kejutan kepada awak media pada Hari Pers Nasional (HPN) yang ke 74. Selain membawa nasi tumpeng, petugas dari Kodim 0718/Pati dan Polres Pati secara kompak melantunkan sebuah single lagu dari band papan atas, Jamrud yang identik dengan momen ulang tahun.
 
Kapolres Pati, AKBP Bambang Yudhantara Salamun mengatakan, sengaja ingin memberikan kejutan kepada para jurnalis di Kabupaten Pati yang tergabung kedalam Forum Jurnalis Pati (Forjip) pada momen HPN.
 
"Semoga pada HPN ini, wartawan selalu mengedepankan profesionalisme dalam tugasnya dan selalu menjunjung kode etik jurnalistik," ujarnya dihadapan awak media dari PWI dan IJTI, Senin (10/2).
 
Keberadaan jurnalis di era disrupsi digital seperti sekarang ini, disebutnya sangat dibutuhkan masyarakat sebagai penyeimbang informasi. Terlebih, banyak beredarnya informasi hoaks di jagat maya.
"Di era media sosial seperti sekarang, peran teman-teman wartawan sangat dibutuhkan sebagai penyeimbang. Sebagai sarana untuk melakukan ferivikasi dan banyak hal," terangnya.
 
Dalam pandangan yang sama, Dandim 0718/Pati, Letkol Czi Adi Ilham Zamani mengatakan, agar wartawan di Pati terus menyajikan berita-berita yang selalu berimbang. Selain itu, ia berharap sinergitas dan komuniskasi yang sudah terjalin antara TNI/Polri dan awak media tetap solid.
 
"Kami berharap antara aparat keamana TNI, Polri dan wartawan untuk kedepan terus bersinergitas. Semoga komunikasi yang sudah berjalan ini bisa terus berjalan dengan baik," paparnya.
 
Ketua PWI Pati, Moh Noor Efendi mengaku, cukup terkejut dengan kedatangan para pengayom masyarakat tersebut. Ia menilai, kejutan ini sebagai bentuk apresiasi kepada jurnalis.
 
"Pengalaman berharga bagi kami, keberadaan dan profesi kita dihargai, ini luar bisa. Sinergitas ini perlu dipupuk dan dijaga serta menjadikan Kabuapten Pati tetap maju," bebernya.
 
Ditambahkan, hingga saat ini berita bohong masih menjadi musuh bersama bagi insan pers khususnya. Upaya untuk menangkalnya yakni dengan secara getol memberikan sajian karya jurnalistik yang sehat kepada masyarakat.
644