Home Kesehatan Tim Kesehatan Bali Cek Penumpang Kapal Pesiar Viking Sun

Tim Kesehatan Bali Cek Penumpang Kapal Pesiar Viking Sun

Jakarta, Gatra.com - Tim kesehatan dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Bali naik ke atas kapal pesiar Viking Sun di Benoa untuk memeriksa 2 orang yang dikabarkan sakit. Pemeriksaan ini untuk mencegah penularan Corona Virus Disease (Covid)-19.

"Pada hari ini karena dilaporkan oleh kapal ada 2 orang yang sedang sakit, maka dinas kesehatan akan naik ke atas kapal untuk melakukan pengecekan terhadap 2 orang yang sedang sakit ini," kata Achmad Yurianto, Juru Bicara Pemerintah terkait Penanganan Covid-19, di Jakarta, Minggu (8/3).

Pemeriksaan yang dilakukan oleh tim untuk mengetahui apakah kedua orang itu sakit akibat Covid-19 atau penyakil lain. "Melakukan pemeriksaan-pemeriksaan yang mengarah pada Covid-19," ujar Yurianto.

Pemeriksaan tersebut merupakan keputusan yang diambil pada rapat koordinasi berbagai pihak terkait soal adanya kapal pesiar Viking Sun di Benoa yang sementara belum diperbolehkan menurunkan penumpangnya.

"Kami sudah koordinasikan dengan Dinas Kesehatan Provinsi Bali, kemarin di bawah pimpinan gubernur mengadakan rapat yang dihadiri kepala Dina Kesehatan Bali, otoritas pelabuhan, dan kantor kesehatan pelabuhan," ujarnya.

Menurutnya, jika hasil pemeriksaan menunjukkan adanya kecurigaan yang mengarah adanya Covid-19 di kapal tersebut, maka Gubernur Bali akan memutuskan melarang pihak kapal untuk menurunkan penumpang dan ABK.

"Namun apabila diyakini tidak terkait sama sekali dengan Covid-19, maka ada kemungkinan untuk diizinkan untuk menurunkan penumpang di Benoa," ujarnya.

Menurt Yurianto, pihaknya sedang menunggu hasil pemeriksaan yang sedang dilakukan oleh tim kesehatan dari Dinas Kesehatan Provinsi Bali. Jika sudah ada hasilnya, gubernur Bali akan memutuskan boleh tidaknya kapal menurunkan penumpang.

"Kita akan tahu bersama keputusan yang akan diambil oleh pimpinan daerah, mengizinkan atau tidak mengizinkan kapal ini menurunkan penumpang," ujarnya.

Sedangkan saat dikonfirmasi lebih jauh apakah pemeriksaan hanya sebatas soal polymerase chain reaction (PCR) atau juga pemeriksaan lainnya, Yurianto mengatakan, pemeriksaan akan dilakukan secara komprehensif.

"Tentunya pemeriksaan dari Dinkes Bali ini akan lebih komprehensif karena ini nanti akan menentukan keputusan gubernur untuk mengizinkan turun atau tidak, dan ini sedang on proses," ujarnya.

56