Home Kebencanaan BNPB RI Tinjau Lokasi Pembangunan Jembatan Desa Singkawang

BNPB RI Tinjau Lokasi Pembangunan Jembatan Desa Singkawang

Batanghari, Gatra.com - Tim Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) meninjau lokasi pembangunan Jembatan Desa Singkawang, Kecamatan Muara Bulian, Kabupaten Batanghari, Jambi.
 
Deputi Rehabilitasi dan Rekonstruksi BNPB RI, Rifai mengatakan biaya pembangunan Jembatan Desa Singkawang bersumber dari dana hibah. Rifai menuju lokasi didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Batanghari, Bakhtiar.
 
Kepala BPBD Provinsi Jambi Bachyuni Deliansyah, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Batanghari Nazhar serta Asisten I Setda Kantor Bupati Batanghari Henry Jumiral, turut serta dalam peninjauan lokasi pembangunan Jembatan Desa Singkawang.
 
Rifai mengatakan kedatangan dia ke lokasi untuk melihat secara langsung kondisi persiapan pembangunan Jembatan Desa Singkawang. Ia juga ingin memastikan bantuan dana hibah dapat berjalan sesuai yang diinginkan.
 
"Bahwa kehadiran kami pada hari ini guna melihat secara langsung lokasi penambangan," ujarnya kepada awak media, Senin (9/3).
 
Batanghari merupakan satu dari empat daerah dalam Provinsi Jambi yang menerima dana hibah BNPB RI tahun 2020. Total dana hibah mencapai Rp36,9 miliar. Dari jumlah itu, Kabupaten Batanghari kebagian Rp8 miliar.
 
"Iya, untuk Provinsi Jambi yang mendapat fasilitas dana hibah BNPB ada empat kabupaten/kota. Di antaranya, Kota Sungai Penuh, Kabupaten Batanghari, Kabupaten Sarolangun dan Kabupaten Merangin. Total kucuran dananya sebesar Rp36,9 miliar," ucapnya.
 
Rifai berujar sengaja datang pada Maret 2020 untuk melihat lokasi sekaligus memastikan seberapa jauh pelaksanaan kesiapan daerah penerima dana hibah BNPB RI. 
 
"Kalau untuk dananya kan sudah dikirimkan Departemen Keuangan tanggal 28 hingga 30 Desember 2019. Makanya pada bulan ketiga ini kita ingin memastikan seberapa jauh pelaksaan atau kesiapan daerah," katanya.
 
Sekda Batanghari Bakhtiar mengucapkan terima kasih atas bantuan dana hibah BNPB RI untuk pembangunan Jembatan Desa Singkawang. Apalagi kehadiran jembatan nantinya akan sangat bermanfaat bagi masyarakat.
 
"Baik itu akses perjalanan untuk anak sekolah, petani perkebunan dan memudahkan masyarakat untuk menuju dari desa satu ke desa lainnya," ujarnya.
 
Dengan adanya pembangunan Jembatan Desa Singkawang akan memudahkan lima desa yang akan melalui menuju desa lainnya. Kelima desa ini adalah Desa Singkawang, Kelurahan Sridadi, Desa Terentang, Desa Jangga Baru dan Desa Bulian Baru.
 
"Saya berharap juga untuk pembangunan jembatan ini sebelum Desember 2020 sudah dapat digunakan masyarakat. Sebab, jembatan ini sangat diinginkan masyarakat sejak 2009 lalu. Alhamdulillah tahun ini pembangunan jembatan terealisasi," ucapnya.
404