Home Kesehatan Pemkot Solo Gunakan Rumah Sitaan Koruptor untuk Karantina

Pemkot Solo Gunakan Rumah Sitaan Koruptor untuk Karantina

Solo, Gatra.com - Pemkot Solo menyiapkan tiga tempat untuk karantina para pemudik guna mengantisipasi penularan Coronavirus. Ketiganya yakni Grha Wisata, Dalem Joyokusuman dan Dalem Priyo Suhartan. Untuk dua rumah terakhir, merupakan aset Pemkot yang sebelumnya menjadi barang sitaan dari para koruptor.

Dalem Joyokusuman merupakan rumah sitaan dari kasus korupsi yang melibatkan mantan Kepala Bulog Wijanarko Puspito. Sementara untuk Dalem Priyo Suhartan merupakan hasil rampasan negara pada kasus korupsi simulator SIM Djoko Susilo.

Kedua rumah ini telah dihibahkan ke Pemkot Solo. Rumah yang rencana akan digunakan oleh Pemkot untuk pusat pengembangan budaya ini, sementara akan digunakan sebagai lokasi untuk karantina mandiri.

"Kemungkinan akan bisa digunakan pekan depan. Saat ini persiapannya sudah hampir selesai," ucap Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo, Minggu (5/4).

Nantinya para pemudik dari Jakarta akan langsung dibawa menuju ke lokasi karantina mandiri. Pemkot Solo menyediakan lokasi ini sebagai antisipasi penyebaran wabah Covid-19. Apalagi yang diwaspadai adalah para pemudik datang dari lokasi zona merah.

"Kebanyakan pemudik ini kan datangnya dari lokasi zona merah semua. Kasihan kalau mereka harus langsung pulang dan bertemu keluarga," ucapnya.

Untuk itu tempat tersebut disediakan oleh Pemkot. Rencananya Dalem Joyokusuman akan menampung hingga 70 orang. Sedangkan Dalem Priyo Suhartan bisa menampung sekitar 40 orang. Sedangkan lokasi lainnya yang disediakan oleh Pemkot, menampung hingga 150 orang.

"Kami tetap memikirkan tempat yang manusiawi, jadi tidak mungkin menampung banyak orang disana," ucapnya.

 

334