Jambi, Gatra.com - Selama bulan suci Ramadan, umumnya masyarakat terbiasa untuk membeli takjil dan makanan berbuka puasa. Untuk Kota Jambi, biasanya makanan disediakan para pedagang di Pasar Bedug yang tersebar di beberapa titik kota.
Namun di tengah pandemi Covid-19 ini, Pemkot Jambi masih akan mengkaji kemungkinan apakah Pasar Bedug ini akan dibuka. Sebab kata Wali Kota Jambi, Syarif Fasha, dengan adanya Pasar Bedug, berpotensi mengumpulkan massa.
"Sementara di tengah pandemi ini, masyarakat tak diperbolehkan berkumpul dan kegiatan yang sifatnya mengumpulkan massa ditiadakan," kata Sy Fasha kepada Gatra.com, Selasa (14/4).
Dilanjutkan Fasha, untuk itu pihaknya akan merapatkan hal ini bersama Forkopimda dengan mengikutsertakan perwakilan Pedagang Kaki Lima (PKL) yang biasa berjualan di Pasar Bedug.
"Ini akan kita rapatkan dulu bersama Forkopimda, harus kita kaji bersama," ucapnya.
