Home Kebencanaan Andi Menghilang di Jalur Pendakian Lawu

Andi Menghilang di Jalur Pendakian Lawu

Karanganyar, Gatra.com - Tim Reaksi Cepat (TRC) mencari jejak seorang pendaki Lawu asal Desa Kemuning, Ngargoyoso, Karanganyar, Andi Sulistyawan (18). Ia berangkat mendaki bersama lima rekannya via Cemoro Sewu, Magetan, Jawa Timur pada Sabtu (4/07) lalu.

Berdasarkan laporan kronologis menghilangnya Andi, awalnya rombongan tiba di area puncak sekitar pukul 22.00 WIB. Mereka kemudian mendirikan dua buah tenda. Lalu, seorang anggota rombongan bernama Nurhayati meminta Andi menemaninya buang air kecil ke semak-semak. Tak lama Nurhayati selesai, wanita ini kebingungan mencari Andi yang seharusnya berada di sekitar semak-semak. Ia mengira Andi balik duluan sehingga ia pun kembali ke tenda. Ternyata, Andi tidak tampak.

Bersama teman-temannya, mereka mencari keberadaan Andi sampai ke area Hargo Dalem, pasar Dieng hingga ke Hargo Tiling. Pencarian berlangsung sampai Minggu pukul 13.00 WIB. Akhirnya, mereka melapor ke posko pada Minggu pukul 17.00 WIB.

Seorang relawan Anak Gunung Lawu, Budi mengatakan, ditemukan mayat di jalur pendakian Gegerboyo Gunung Lawu, Senin (6/7) pukul 11.30 WIB. Mayat tersebut ditemukan relawan di wilayah KPH Lawu Selatan yang bernama Jarwo (45) warga Plaosan, Magetan, Jatim. Ia kemudian melaporkannya ke posko Cemoro Sewu. Saat itu, mayat tersebut sempat diduga Andi.

"Ada temuan mayat di Gegerboyo. Tim sedang mengevakuasinya. Identitas belum diketahui," katanya kepada wartawan, Senin malam.

Budi mengatakan mayat tersebut dijemput tim reaksi cepat (TRC) untuk dievakuasi ke jalur Cemoro Kandang Tawangmangu Karanganyar. Tim akan memastikan identitasnya begitu keadaan sudah memungkinkan.

Camat Tawangmangu Rusdiyanto menerima informasi bahwa mayat yang ditemukan dengan Andi pendaki yang hilang memiliki ciri berlainan. Saat ini, TRC sedang menjalankan misi dengan mendirikan posko di Cemoro Kandang

"Ciri-ciri mayat dengan pendaki hilang, kabarnya lain. Semoga pendaki cepat ketemu dan identitas mayat juga terkuak," katanya.

929