Home Ekonomi Chatib Basri: Mobilitas Masyarakat Meningkat di Akhir Pekan

Chatib Basri: Mobilitas Masyarakat Meningkat di Akhir Pekan

Jakarta, Gatra.com - Ekonom senior Chatib Basri mengatakan, hingga Selasa (21/7) lalu, mobilitas masyarakat banyak terjadi di akhir pekan atau weekend. Itu lah yang kemudian membuat aktivitas ekonomi cenderung kembali merangkak naik pada akhir pekan.

Dia menjelaskan, jika dilihat dari rerata mingguan, orang yang tinggal di rumah selama akhir pekan hanya 10 persen di atas normal. Sedangkan orang-orang yang bepergian, seperti berbelanja di toko-toko ritel atau super market, hingga mengunjungi tempat makan atau cafe sudah hampir normal, yakni rerata sudah hampir 20 persen di bawah normal.

"Ini data dari Google Mobility Index, data harian, saya pakai ini karena dari BPS datanya masih sampai Juni. Kita perlu data sampai yang terkahir. Sayangnya data terakhir bisa digunakan data harian yang disebut sebagai Google Mobility Index atau Apple Mobility Index," jelas Chatib dalam Webinar Mid-Year Economic Outlook 2020, Selasa (28/7).

Sedangkan pada hari biasa, orang yang kembali bekerja masih 20 persen di atas normal. Adapun orang-orang yang melakukan transit untuk naik MRT dan pergi ke stasiun masih berada di level -35 persen.

Artinya, sangat jarang orang yang bepergian menggunakan angkutan umum, atau dalam hal ini adalah keteta.

Dengan melihat data mobilitas itu, Chatib menilai, rebound memang benar terjadi di bulan Juni. Namun, memasuki Juli, aktivitas ekonomi justru kembali datar atau tidak lagi mengalami kenaikan.

"Kalau data weekly avarege, datanya flat. Jadi terjadi pembalikan signifikan pada Juni. Tapi pada Juli, data flat," kata dia.

"Ini yang jadi pertanyaan, apakah angka positif (untuk pertumbuhan ekonomi) di Kuartal III akan tercapai atau nggak? Kalau nggak apa yang harus dilakukan? Ada V shape. Dia naik tajam, seteah itu dia turun, lalu flat," imbuh dia.

Kembali datarnya aktivitas ekonomi, menurut Chatib disebabkan oleh kebijakan bekerja dari rumah (WFH) yang diterapkan pemerintah untuk mengurangi penyebaran Covid-19. Kebalikannya, di akhir pekan, masyarakat bisa bebas keluar rumah.

"Jadi aktivitas ekonomi, yang dia ke pasar macam-macam itu di weekend, missal ke mall, dia rekreasi. Karena yang paling banyak orang keluar rumah di weekend. Tapi ini masih spekulasi, ini harus dilakukan studi lagi," tandas dia.

90