Home Gaya Hidup Pesta Nikah Anaknya 3 Hari 3 Malam, Gubernur Ini Kena Kritik

Pesta Nikah Anaknya 3 Hari 3 Malam, Gubernur Ini Kena Kritik

Padang, Gatra.com - Rencana pesta pernikahan anak Gubernur Sumatra Barat (Sumbar), Irwan Prayitno menuai kritikan. Pasalnya, acara 'baralek gadang' putra gubernur itu akan digelar selama tiga hari berturut-turut di tengah pandemi Covid-19.

Apalagi, diketahui hajatan pernikahan itu akan digelar sehari sebelum larangan penyelanggaraan pesta perkawinan oleh Pemerintah Kota Padang, yakni mulai tanggal 6-8 November 2020. Puncak resepsi akan digelar di Auditorium Gubernuran yang berada dalam kompleks Istana Gubernur.

Sementara itu, berdasarkan Surat Edaran yang diterima Gatra.com, bernomor 870.743/BPBD-PDG/X/2020 yang dikeluarkan Pemko Padang pada 12 Oktober 2020 lalu, berisikan larangan aktivitas pesta perkawinan sejak 9 November 2020. Larangan itu tujuannya menekan penyebaran Covid-19.

"Bagi masyarakat yang ingin melaksanakan perkawinan cukup melaksanakan akad nikah di KUA, rumah ibadah, atau di rumah dengan tetap menerapkan protokol kesehatan," kata Plt Wali Kota Padang, Hendri Septa dalam Surat Edaran itu.

Dalam surat itu, bukan hanya ditujukan bagi masyarakat yang ingin menggelar pernikahan, namun juga berisi ketentuan baru bagi pelaku usaha seperti kafe, bar, restoran, pub, dan karoke. Ketentuannya, pelaku usaha hiburan itu harus membatasi jumlah kunjungan 50 persen dari kapasitas ruangan.

Dijelaskan, Surat Edaran itu dikeluarkan berdasarkan Peraturan Daerah (Perda) Provinsi Sumbar Nomor 6 Tahun 2020 tentang Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) dalam pencegahan dan pengendalian penyebaran Covid-19. Hal ini mengingat jumlah kasus positif Covid-19 di Kota Padang terus meningkat.

Kemudian di sisi lain, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno akan menggelar puncak pesta pernikahan putranya tepat sehari sebelum larangan pesta pernikahan diberlakukan. Undangan pesta sudah tersebar luas dan viral, sehingga menimbulkan pertanyaan berbagai kalangan di tengah masyarakat.

"Kenapa larangan pesta nikah harus mulai tanggal 9, kenapa tidak dari kemarin-kemarin, apakah karena anak gubernur mau nikah dulu?," tulis warga net mengomentari pernikahan Ibrahim dan Nabila itu di instagram.

6497