Home Info Satgas Covid-19 Layanan Berbasis QRIS Polres Cilacap Cegah Kerumunan

Layanan Berbasis QRIS Polres Cilacap Cegah Kerumunan

Cilacap, Gatra.com – Kepolisian Resor Cilacap, Jawa Tengah memperkenalkan aplikasi untuk pembayaran Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) berbasis Qris. Aplikasi ini memungkinkan warga yang membutuhkan SKCK lebih mudah dan tidak perlu mengantre saat pandemi Covid-19 seperti saat ini.

“Aplikasi ini digunakan untuk mempermudah masyarakat dalam pelayanan SKCK berbasis pembayaran secara online melalui aplikasi Qris yang bekerja sama dengan Bank BRI. Dalam aplikasi ini masyarakat dapat melaksanakan transaksi melalui Kartu debit BRI. Penggunaan aplikasi ini dapat digunakan dengan memasukan barcode yang sudah tersedia dalam pelayanan SKCK,” jelas Kapolres Cilacap AKBP Dery Agung Wijaya, dalam keterangannya, dikutip Rabu (11/11) lalu.

Menurut dia, aplikasi Qris dapat mempermudah masyarakat dalam pembayaran pembuatan SKCK. Penggunaan aplikasi ini diharapkan dapat mencegah terjadinya kerumunan di masa pandemi Covid-19.

Selain itu, aplikasi ini juga dibuat agar menghindari potensi korupsi dalam proses pembuatan QRIS. “Sehingga Sat Intel Polres Cilacap membuat terobosan dengan menggunakan aplikasi Qris,serta untuk meminimalisir adanya korupsi oleh oknum yang tidak bertanggung jawab,” ujarnya.

Selain Qris, Polres Cilacap juga meluncurkan aplikasi SAR dan Tim Terkam Garuda Nusakambangan Cilacap. Tim Terkam Garuda Nusakambangan merupakan Tim Tindak Polres Cilacap yang dibentuk sebagai upaya darurat membantu masyarakat Cilacap apabila terjadi gangguan kamtibmas yang terjadi.

Kata dia, masyarakat dapat dan melaporkan kepada Operator SAR serta Tim Terkam Garuda Nusakambangan dan dengan segera personel Polres Cilacap akan mendatangi tempat terjadinya kondisi darurat tersebut. Tim Terkam Garuda Nusakambangan merupakan tim yang dibentuk dan bersinergi dengan instansi Pemerintah Daerah Cilacap.

“Tim Garuda Nusakambangan hadir sebagai pertolongan pertama apabila ada masyarakat yang membutuhkannya, kami bukan penyelesaian masalah, karena ada instansi lain yang terkait seperti SAR, Basarnas, Pemadam Kebakaran, TNI-Polri dan seluruh instansi terkait saling berkolaborasi,” jelasnya.

Dery menjelaskan, Tim Terkam Garuda Nusakambangan akan melaksanakan tugas di seluruh wilayah Cilacap dengan Posko Operator berada di Pos Polisi Alun-Alun sebagai sentra. Saat ini Tim Terkam Garuda Nusakambangan berjumlah 20 orang untuk wilayah kota dan 10 orang di setiap distrik Polres Cilacap.

“Kami mohon dukungannya dalam melaunching aplikasi SAR dan tim terkam Garuda Nusakambangan semoga bermanfaat dan bisa berjalan dengan baik,” ucapnya.

325