Home Milenial Jawab Tantangan Ganjar, Siswa SMPN 1 Mungkid Dapat Laptop

Jawab Tantangan Ganjar, Siswa SMPN 1 Mungkid Dapat Laptop

Magelang, Gatra.com - Keberanian SMPN 1 Mungkid Magelang, Ahmad Irsan Satriadin menerima tantangan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo berbuah hadiah sebuah laptop. Ganjar menantang siswa untuk menerangkan bagaimana protokol kesehatan Covid-19 di sekolah berjalan.

“Ayo siapa yang bisa menerangkan bagaimana protokol kesehatan di sekolah ini berjalan,” tantang Ganjar yang melakukan inpeksi mendadak (sidak) untuk mengecek uji coba pembelajaran tatap muka (PTM) di SMPN 1 Mungkid Magelang, Kamis (8/4).

Beberapa saat tidak ada siswa yang menjawab tantatangan itu. Para guru mencoba mempengaruhi siswa agar mau menjawab. Seorang siswa, diketahui bernama Ahmad Irsan Satriadi yang duduk paling depan kelas berdiri dan menjelaskan penerapan protokol kesehatan di sekolahnya.

Dengan lancar Irsan menjelaskan alur protokol kesehatan. Mulai dari rumah, di jalan, saat berada di sekolah sampai pulang ke rumah lagi. “Pulang ke rumah langsung mencuci tangan, mengganti baju terus makan pak,” katanya.

Mendapatkan penjelasan itu, Ganjar mengacungi jempol, meski ada yang dilupakan Irsan, yakni sampai di rumah mandi dan mencuci baju seragam sekolah. Karena Irsan berani menjawab, Ganjar memberikan hadiah kejutan berupa sebuah laptop untuk belajar. “Karena kamu anak hebat dan berani, saya kasih hadiah ya, nanti saya belikan laptop,” ujar Ganjar.

Mendapat kejutan hadiah laptop dari Gubernur Jateng, Irsan mengatakan tidak pernah menyangka dan merasa senang. Laptop akan digunakan untuk mendukung kegiatan belajar mengajar. “Saya senang sekali dapat laptop dari Pak Ganjar, tidak menyangka. Nanti saya pakai untuk belajar,” katanya.

Irsan menambakan akan melaksanakan apa yang menjadi perintah Ganjar, bahwa setiap pulang sekolah harus mandi dan cuci baju seragam. Terkait pelaksanaan uji coba PTM di SMPN1 Mungkid Magelang, menurut Ganjar sudah berjalan baik sesuai protokol kesehatan.

Para siswa mamekai masker saat belajar di ruang kelas masing-masing dengan jarak antarasiswa diatur lebih dari satu meter. Jumlah siswa juga dibatasi "Sudah berjalan bagus. Hanya mengingatkan kepada semua siswa dan guru setelah pulang ke rumah langsung mandi yang bersih dan bajunya dicuci,” kata Ganjar.

1319