Sukoharjo, Gatra.com- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sukoharjo akan kembali menggelar debat publik putaran kedua pada Pilkada Sukoharjo 2020. Pada debat putaran kedua ini diselenggarakan di Hotel Brother Solo Baru, Kecamatan Grogol, Sukoharjo pada Sabtu (21/11) mendatang.
Pada Pilkada Sukoharjo 2020 yang akan digelar pada Desember mendatang diikuti oleh dua calon, yakni nomor urut 01, Etik Suryani-Agus Santosa (EA) dan nomor urut 02, Joko Santosa-Wiwaha Aji Santosa (JosWi).
Ketua tim kemenangan EA, Wawan Pribadi mengatakan, tak ada persiapan khusus jelang debat putaran kedua nanti yang dilakukan EA. Namun ia mengaku, pasangan EA siap menghadapi debat publik kedua besok. "Tidak ada strategi khusus, masih sama (dengan debat publik putaran pertama)," katanya Selasa (17/11).
Menurutnya, debat publik ini merupakan sarana yang diberikan KPU Sukoharjo untuk pemaparan Visi dan Misi dari pasangan EA. Wawan mengaku, pasangan EA sudah matang dengan visi misinya. Kendati demikian, Wawan masih akan melihat rapat koordinasi yang akan digelar oleh KPU terkait debat publik putaran kedua ini. "Debat publik ini kan menyampaikan visi misinya, dan EA pasti sudah menguasai. Jadi tidak perlu persiapan khusus," imbuhnya.
Sementara itu menurut tim pemenangan JosWi, Eko Sapto Purnomo, tidak ada persiapan khusus yang dilakukan oleh JosWi menjelang debat putaran kedua nanti. "Persiapan debat publik ya biasa. Karena pada prinsipnya, debat itu untuk menyampaikan dan mengeksplor visi dan misi," paparnya.
Sapto mengaku JosWi sudah sangat memahami dan menjiwai visi misinya dalam pencalonan di Pilkada ini. Sebab, visi misi tersebut juga sering dipaparkan dalam kampanye yang dilakukan oleh pasangan JosWi. "Jadi persiapannya lebih kepada persiapan fisik saja, biar beliau (JosWi) tidak kelelahan saat dipanggung (Debat Publik). Karena kalau psikis, saya rasa beliau (JosWi) adalah orang-orang terpilih, jadi pasti sudah siap," ungkapnya.
Pada debat kedua ini, materi yang diusung adalah peningkatan pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat. Tema tersebut akan dikupas sesuai visi misi dan karakter calon kedalam beberapa sub tema, yang meliputi meningkatkan kesejahteraan, memajukan daerah, meningkatkan pelayanan masyarakat, menyelesaikan persoalan daerah, menyelaraskan pembangunan daerah dengan provinsi dan nasional dan memperkokoh NKRI.
