Home Politik Paslon Mengeluh, Habis Dana Rp50 Juta Hanya Bertemu 50 Orang

Paslon Mengeluh, Habis Dana Rp50 Juta Hanya Bertemu 50 Orang

Jakarta, Gatra.com- Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan Kemendagri Safrizal mengatakan menjelang Pilkada serentak pada 9 Desember 2020 mendatang, Pemerintah memastikan kampanye bisa berjalan lancar hingga hari tenang.

"Protokol kesehatan sekarang menjadi concern yang serius dari penyelenggara kemudian dari pasangan calon dari pemerintah, penegak hukum, pengawas satgas semua menjadi konsen concern. Sampai awal minggu ini kalau dari aspek pertemuan tatap muka yang dilakukan kampanye itu 50 orang ya kemudian lewat protokol kesehatan yang ada 13600 kali," kata Safrizal dalam diskusi Polemik Trijaya, Sabtu (21/11).

Safrizal mengatakan ada pelanggaran yang langsung ditindak dalam arti apabila ada pertemuan yang melebihi dari kapasitas yang ditentukan kemudian langsung dibubarkan. Meskipun ada yang pelanggaran protokol kesehatan baru diketahui oleh pengawas Pemilu setelah kampanye terjadi.

"Itu kira-kira jumlahnya 2,2% dari 13000 kali pertemuan tatap muka dan skalanya tidak begitu besar. Sehingga secara in general semua berjalan lancar protokol kesehatan itu dipatuhi dan dijalankan," jelasnya.

Safrizal juga mengungkapkan banyak komplain dari pasangan calon bahwa biaya kampanye menjadi lebih banyak pengeluaran. Karena biasanya dengan anggaran Rp50 juta bisa mengumpulkan 1000 orang namun hari ini keluar Rp50 juta namun hanya bertemu 50 orang.

"Dari aspek kesehatan kami memonitor itu hampir 70 juta masker yang dibagikan oleh pasangan calon. di antara di antara 7 ribuan pasangan calon itu semua. Berdasarkan aturan KPU itu dianjurkan dibolehkan alat peraga kampanye itu yang untuk mendukung program 3M yaitu masker dan hand sanitizer," jelas Safrizal.

"Kamj anjurkan daripada daripada beli kaos, pasang spanduk dan kekhawatiran bahwa di daerah yang menjalankan pemilu ada terjadi cluster sampai sejauh ini tanggal 19 november kita monitor tidak ada cluster terbaru yang ditemukan akibat Pilkada," imbuhnya.

11301