Semarang, Gatra.com - Tim pemenangan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi (Hendi) dan Hevearita Gunaryanti Rahayu (Ita), menargetkan 150 ribu peserta pada kampanye akbar Hendi-Ita yang akan digelar pada 4 Desember mendatang.
Meski bertajuk kampanye akbar, namun kampanye pamungkas untuk menggaet suara warga Kota Semarang itu akan digelar secara virtual melalui aplikasi Zoom. Hal itu dilakukan karena masih masa pandemi Covid-19, yang tidak memungkinkan untuk mengumpulkan masa dalam jumlah besar di satu tempat. Hal itu pula disesuaikan dengan aturan dari KPU.
Ketua tim pemenangan Hendi - Ita, Kadarlusman mengatakan, untuk melaksanakan kampanye akbar secara virtual itu akan menggunakan sekitar 3000 sambungan. Setiap sambungan akan ada 50 peserta.
"Tim pemenangan pada kegiatan tersebut dimaksimalkan untuk sekitar 3.000 sambungan. Maka dalam hitungan kami nantinya akan ada sekitar 150.000 masyarakat yang terlibat dalam kampanye akbar mas Hendi dan mbak Ita secara virtual," terangnya, Senin (23/11).
Dia menjelaskan, warga Kota Semarang yang akan mengikuti kampanye akbar virtual itu terlebih dahulu harus mendaftarkan diri melalui website www.HendrarPrihadi.com.
"Pada website terrsebut masyarakat akan diarahkan ke halaman pendaftaran yang nantinya akan secara otomatis terdata pada tim pemenangan. Setelah melakukan pendaftaran, pada tanggal 4 Desember 2020 masyarakat dapat kembali mengakses website www.HendrarPrihadi.com untuk bisa mengikuti kampanye akbar melalui aplikasi Zoom," jelasnya.
Pria yang akrab disapa Pilus itu menyatakan, kampanye akan dimulai pukul 14.30 tepat. Ia menyebut, sudah ada beberapa tokoh yang menyanggupi akan ikut berkampanye secara virtual untuk pasangan Hendi-Ita. Namun siapa tokoh tersebut, Pilus masih belum bisa membeberkannya karena masih menunggu konfirmasi lebih lanjut.
"Dalam kampanye ini tentu menghadirkan sejumlah tokoh partai pengusung yang akan berkampanye untuk pasangan calon tunggal Hendi - Ita," ucapnya.
Ketua Relawan Pemenangan Hendi - Ita, Arnaz Agung Andrarasmara menambahkan, seluruh partai pengusung telah melakukan sosialisasi kepada para kader dan simpatisan di seluruh Kota Semarang.
"Kampanye akbar yang dilakukan secara virtual tidak akan mengurangi esensi kegiatan, yang biasanya dilakukan secara langsung di lapangan terbuka," tambahnya.
