Home Ekonomi Pelindo III Jalankan Penugasan di Pelabuhan Patimban

Pelindo III Jalankan Penugasan di Pelabuhan Patimban

Jakarta, Gatra.com - Direktur Utama (Dirut) PT Pelindo III, U. Saefudin Noer, mengatakan, pihaknya akan berkolaborasi dengan semua pemangku kepentingan untuk menjalakan amanat pemerintah yakni sebagai operator sementara Pelabuhan Patimban, Subang, Jawa Barat (Jabar).

Saefudin dalam keterangan tertulis pada Selasa (12/1), menyampaikan, Pelindo III Group sedang terus menyiapkan operasi Pelabuhan Patimban untuk melaksanakan amanah yang diberikan pemerintah, dalam hal ini Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

Direktur Jenderal Perhubungan Laut (Dirjen Hubla) Kemenhub, Agus Purnomo, mengatakan, penunjukan Pelondo III sebagai operator sementara Pelabuhan Patimban, Subang, karena telah mempunyai pengalaman mengoperasikan pelabuhan.

"Pelindo III sebagai BUMN yang telah mengelola 44 Pelabuhan se-Indonesia mendapat kepercayaan Pemerintah untuk menjadi pengelola sementara Pelabuhan Patimban ini," katanya.

Pelabuhan Patimban diharapkan terus berkembang dan mendorong pertumbuhan perekonomian lebih cepat. Saefudin mengungkapkan, jajaran direksi Pelindo III tengah mempersiapkan berbagai hal untuk mengoperasikan pelabuhan anyar ini.

"Pertama, Direktur Transformasi Bisnis dan Pengembangan Bisnis untuk menyiapkan transisi sedemikian rupa agar pengembangan bisnis sesuai dengan arahan, " katanya.

Kedua, lanjut Saefudin, yaitu Direktur Teknik yang akan mengevaluasi kesiapan teknis Pelabuhan Pelabuhan ini untuk dapat beroperasi sementara pada masa transisi ini.

"Selanjutnya Direktur Operasi dan Komersial yang kami tugaskan bekerja sama dengan seluruh stakeholder di sini untuk memastikan program ini berjalan dengan sukses sesuai dengan arahan pemerintah," katanya.

Selain itu, Saefudin menyebutkan bahwa Pelindo III juga melibatkan anak usahanya, yakni PT Terminal Teluk Lamong yang berpengalaman dalam operasi kelas internasional untuk menangani Pelabuhan Patimban ini.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat (Dirjen Hubdat) Kemenhub, Budi Setiyadi, mengatakan, penetapan lintas kapal roll on-roll off atau roro sebagai Lintas Penyeberangan Long Distance Ferry (LDF) Patimban-Panjang juga untuk mengurangi kemacetan.

Kemudian, mengurangi beban jalan akibat volume kendaraan yang besar serta dimensi dan volume muatan kendaraan yang menyalahi ketentuan Over Dimension Over Load (ODOL) serta mengurangi tingkat polusi udara dari emisi gas buang angkutan jalan.

"Hal ini juga untuk memperlancar distribusi logistik dari Pulau Jawa ke Pulau Sumatera dan sekitarnya karena Pelabuhan Patimban memiliki peran strategis dalam pertumbuhan perekonomian di wilayah Jawa Barat maupun secara nasional," ujar Budi.

Langkah ini diamini Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Ira Puspadewi. Ia menyatakan siap mendukung optimalisasi Pelabuhan Patimban melalui kapal ferry jarak jauh (long distance ferry/LDF) dengan tiga rute baru yakni Patimban-Panjang, Patimban-Pontianak, dan Patimban-Banjarmasin yang akan dilayani dengan KMP Ferrindo 5.

316