Cilacap, Gatra.com – Pemerintah Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah memperoleh 5.033 dosis vaksin Covid-19 pada vaksinasi tahap pertama antara Januari-April 2021. Tetapi, pada distribusi pertama, Cilacap hanya mendapatkan 1.700-an dosis vaksin.

Kepala Dinas Kesehatan Cilacap, Pramesti Griana Dewi mengatakan, seluruh vaksin tahap pertama itu diperuntukkan bagi tenaga kesehatan. Angka 5.033 merupakan jumlah tenaga kesehatan di Cilacap, mulai dari RSUD, Kedinasan, Puskesmas, RS Swasta, hingga klinik.

Sebab itu, angka 1.700 dosis baru sepertiga jumlah nakes di Cilacap. Kekurangannya masih menunggu jadwal dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

“Kalau dari tabelnya, dapatnya 5.033, nantinya, tahap pertama itu kan untuk nakes. Tetapi, Ya itu baru akan didistribusi pertama kali itu, Cuma 1.700 dosis,” katanya, Rabu (13/01).

Dia menjelaskan, hingga saat ini belum memperoleh jawal pasti kapan distribusi vaksin akan dilaksanakan. Pihaknya masih menunggu, jadwal pasti dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

Pramesti juga mengaku belum mengetahui apakah hingga penyaluran vaksin tahap pertama dari Januari-April 2021, Cilacap akan memperoleh 5.033. Bisa jadi, kekurangan untuk tenaga kesehatan baru akan diperoleh setelah distribusi tahap kedua, yang rencananya dimulai April mendatang.

“Jadwalnya belum fix-ya. Sampai April itu apakah hanya 5.033, atau sudah dengan kelompok berikutnya,” ucapnya.

Dia berharap jumlah vaksin untuk tenaga kesehatan bisa secepatnya terpenuhi. Sebab, tenaga kesehatan merupakan garda terdepan penanganan Covid-19. Karenanya, mereka rentan tertular.